Note

Pasca Tutup Pabrik di Purwakarta, Sepatu Bata (BATA) Siapkan Bisnis Baru

· Views 28
Pasca Tutup Pabrik di Purwakarta, Sepatu Bata (BATA) Siapkan Bisnis Baru
Pasca Tutup Pabrik di Purwakarta, Sepatu Bata (BATA) Siapkan Bisnis Baru (foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Sepatu Bata Tbk (BATA) mengaku telah menyiapkan konsep bisnis baru dengan mengedepankan kolaborasi dengan produsen sepatu lokal.

Hal tersebut disampaikan manajemen BATA usai menghentikan produksi sekaligus menutup pabriknya yang ada di Purwakarta.

Baca Juga:
Pasca Tutup Pabrik di Purwakarta, Sepatu Bata (BATA) Siapkan Bisnis Baru Perubahan Perilaku Konsumen Jadi Tantangan Sepatu Bata (BATA) 

"Kami tetap akan beroperasi guna melayani konsumen produk alas kaki di Indonesia," ujar Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan BATA, Hatta Tutuko, dalam keterangan resminya, Kamis (9/5/2024).

Menurut Hatta, kebijakan menutup pabrik di Purwakarta telah dipertimbangkan dengan seksama oleh produsen sepatu yang telah beroperasi selama 93 tahun di pasar Indonesia tersebut.

Baca Juga:
Pasca Tutup Pabrik di Purwakarta, Sepatu Bata (BATA) Siapkan Bisnis Baru RI-Papua Nugini Perkuat Kerja Sama Pembangunan Perbatasan

Langkah menutup pabrik sengaja diambil dengan menimbang pengoptimalan operasional Perusahaan, demi memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang melalui pemasok lokal dan mitra lainnya.

"Banyak tantangan selama empat tahun terakhir, termasuk perubahan perilaku konsumen yang cepat. Bata merasa perlu untuk bertransformasi untuk melayani konsumen dengan lebih baik," tutur Hatta.

Baca Juga:
Pasca Tutup Pabrik di Purwakarta, Sepatu Bata (BATA) Siapkan Bisnis Baru Pabrik Purwakarta Tutup, Sepatu Bata (BATA) Klaim Masih Punya Mitra

Hatta mengungkapkan transformasi ini yang menjadi cikal bakal BATA dalam berupaya menelurkan bisnis baru. Dalam upayanya tersebut, Perseroan akan lebih banyak melibatkan produsen lokal dan mitra-mitranya dalam mewarnai kompetisi industri alas kaki di Indonesia.

"Perusahaan tidak lagi dapat melanjutkan produksi di pabrik di Purwakarta, dan sebagai gantinya Perusahaan akan menawarkan produk-produk baru yang menarik yang dirancang dan dikembangkan oleh Bata serta produsen lokal dari pabrik mitra kami di Indonesia, banyak diantaranya yang sudah bekerja sama dengan kami sebelumnya," ungkap Hatta.

Karenanya, Hatta menegaskan bahwa pihaknya tetap berinvestasi di Indonesia, namun dengan memenuhi tuntutan konsumen yang lebih kekinian.

Transformasi sepatu Bata, dikatakan Hatta, adalah upaya adaptasi di tengah kompetitifnya persaingan industri alas kaki Nasional.

"Penyesuaian-penyesuaian ini juga merupakan bagian dari komitmen Perusahaan untuk berkembang dan beradaptasi di masa-masa perubahan ini," papar Hatta.

Diketahui, PT Sepatu Bata Tbk telah hadir di Indonesia sejak 93 tahun lamanya dan beroperasi secara produksi pertama pada tahun 1940. Bata juga memiliki lisensi untuk merek lainnya selain Bata, seperti Comfit, Power, Bubblegummers, North Star, B-First, dan Weinbrenner.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Aprisindo, Firman Bakri, menyampaikan tantangan bisnis sepatu di kancah domestik saat ini telah berlangsung sejak tahun 2019–2022.

Firman memperkirakan industri alas kaki saat ini dikenakan biaya bea masuk tambahan (safeguards) pada bahan baku pembuatan sepatu.

"Sejak 2019-2022 untuk bahan baku berupa tekstil/kain dikenakan safeguards, sehingga beban biaya produksi bagi industry alas kaki mengalami peningkatan," ujar Firman, dalam keterangan resminya.

Firman menjelaskan meski kebijakan safeguards tersebut telah dihentikan selepas tahun 2022, permohonan izin untuk bahan baku sempat tertunda lama.

Firman melanjutkan, tantangan berupa ketentuan verifikasi kemampuan industri dilakukan oleh pihak ketiga yang ditunjuk oleh Kementerian Perindustrian.

"Karena ada ketentuan verifikasi kemampuan industry, dimana pabrik-pabrik yang akan melakukan importasi harus diverifikasi, oleh pihak ketiga yang ditunjuk oleh Kementerian Perindustrian," tegas Firman. (TSA)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.