Note

BJTM Siapkan Rp100 Miliar Bentuk KUB Dengan BEKS

· Views 16

Pasardana.id- PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (IDX: BJTM) telah menyiapkan dana Rp100 miliar untuk melakukan proses skema Kelompok Usaha Bersama (KUB) dengan PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk(IDX:BEKS).

Direktur Utama BJTM, Busrul Iman mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penjajakan dengan pemilik BEKS dalam hal ini pemerintah provinsi Banten dan Kabupaten/ Kota Banten.

Kami sudah komunikasi dengan pemiliknya Bank Banten dan tengah menunggu kajian dari konsultan,” jelas dia dalam paparan publik di Jakarta, Senin(29/4/2024).

Lebih lanjut, Busrul mengungkapkan inti  pembicaraan dengan Pemegang Saham Pengendali BEKS bahwa tambahan modal yang dibutuhkan untuk membentuk KUB tersebut.

“Mereka (Red-PSP mintanya tidak banyak kog, hanya Rp100 miliar an,” jelas dia.

Ia  tertarik membentuk KUB dengan BEKS karena melihat prospek pertumbuhan kinerjanya yang telah membukukan laba pada akhir tahun 2023 sebesar Rp26,6 miliar.

“Pertimbangan ya prospeknya. Kalau pun Ibu Kota pindah ke IKN , tapi Jakarta tetap jadi kota bisnis,” ujar dia.

Selain dengan BEKS, kata dia,  pembentukan KUB dengan Bank NTB Syariah akan segera rampung karena pada awal bulan Mei 2024 akan ada perjanjian antara  pemegang saham.

“Insa Allah KUB dengan NTB Syariah menjelang finish. Kita akan signing dengan pemegang sahamnya awal Mei ini terkait valuasinya. Jika sudah signing kita akan sampaikan dokumen ke OJK,” jelas dia.  

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.