Dolar AS Betah di Rp 16.200, Ini Penyebabnya
Dolar Amerika Serikat (AS) masih cenderung perkasa terhadap rupiah. Saat ini, dolar AS masih di angka Rp 16.200-an.
Dikutip dari Reuters, Selasa (23/4/2024), dolar AS berada di angka Rp 16.235. Dolar AS tercatat menguat sebanyak 0,15%. Hari ini, dolar AS bergerak di antara Rp 16.235 hingga Rp 16.245.
Sementara, data Google Finance menunjukkan, dolar AS berada di angka Rp 16.239. Dolar tercatat turun 0,1%.
Kepala Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual menilai, pergerakan rupiah akhir-akhir lebih dipengaruhi oleh perkembangan eksternal. Ia menyebut karena ekspektasi bank sentral Amerika Serikat (The Fed) yang masih akan menahan suku bunga acuan.
Selain itu, ia juga mengatakan, pergerakan rupiah dipengaruhi oleh ketegangan di Timur Tengah. Ia menambahkan, situasi domestik seperti sidang sengketa Pilpres tidak memberikan pengaruh.
"Saya pikir pergerakan rupiah akhir-akhir ini lebih terkait perkembangan eksternal, terkait ekspektasi bahwa Fed masih akan menahan suku bunga patokannya dan ketegangan geopolitik akhir-akhir ini di Timteng (Timur Tengah) dan tidak terkait dengan isu domestik misalnya sidang MK," katanya kepada detikcom, Selasa (23/4/2024).
Pengamat Pasar Uang Ariston Tjendra mengatakan, rupiah bakal menguat jika konflik mereda dan The Fed memangkas suku bunga."Kalau konflik mereda dan The Fed pangkas suku bunga," ujarnya.
(acd/rrd)Reprinted from detik_id,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.