Ririek Lapor TLKM Rugi Investasi di GOTO Rp403 Miliar Pada Kuartal I 2024

Pasardana.id -  PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (IDX: TLKM) mengalami kerugian yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar atas investasi sedalam Rp403 miliar pada kuartal 1 2024.

Hasil itu memburuk dibanding kuartal I 2023 yang meraih keuntungan investasi belum direalisasi dari perubahan nilai wajar atas investasi.

Jika ditelisik dalam laporan keuangan kuartal I 2024 TLKM yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4/2024), bahwa kerugian itu dampak investasi pada PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (IDX: GOTO).

Direktur Utama TLKM, Ririek Adriansyah melaporkan, Investasi anak usaha perseroan yakni Telkomsel pada GOTO per tanggal 31 Maret 2024 dengan nilai pasar sebesar Rp69 per saham.

“Jumlah rugi yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar investasi Telkomsel pada GOTO pada tanggal 31 Maret 2024 adalah sebesar Rp403 miliar dan disajikan sebagai rugi yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar atas investasi dalam laporan laba rugi konsolidasian,” tulis Ririek.

Dijelaskan, Investasi pada obligasi konversi yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi merupakan investasi jangka panjang yang dimiliki oleh Telkomsel dan MDI dalam bentuk obligasi konversi pada berbagai perusahaan rintisan yang bergerak di bidang informasi dan teknologi, yang akan langsung dikonversi menjadi saham ketika jatuh tempo.

Bagian kumulatif rugi atas investasi pada entitas asosiasi yang tidak diakui hingga periode tiga bulan yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2024 dan 2023 masing-masing adalah sebesar Rp333 miliar dan Rp360 miliar.