Note

Kurs Rupiah Tembus Rp16 Ribu per Dolar AS, Begini Pandangan Pakar Astronacci

· Views 26
Kurs Rupiah Tembus Rp16 Ribu per Dolar AS, Begini Pandangan Pakar Astronacci
Kurs Rupiah Tembus Rp16 Ribu per Dolar AS, Begini Pandangan Pakar Astronacci (foto: MNC media)

IDXChannel - Tren nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) terus melambung, hingga menembus level Rp16.200 per dolar AS, pada Selasa (16/4/2024) lalu.

Kondisi kurang menyenangkan tersebut diklaim telah diprediksi jauh-jauh hari oleh Astronacci International, tepatnya pada April 2022 lalu.

Baca Juga:
Kurs Rupiah Tembus Rp16 Ribu per Dolar AS, Begini Pandangan Pakar Astronacci Dampak Pelemahan Rupiah Cenderung Kecil, Masyarakat Tak Perlu Khawatir

Fakta tersebut itu pun menjadikan lembaga riset itu sebagai pihak yang paling awal dalam memberikan peringatan dini atas tren penurunan tersebut.

"Saat itu, tepatnya April 2022, kami telah memprediksinya, dengan target mencapai Rp16.200 per dolar AS, sebagaimana yang benar-benar terjadi saat ini," ujar Founder & CEO Astronacci International, Gema Goeyardi, dalam keterangan resminya.

Baca Juga:
Kurs Rupiah Tembus Rp16 Ribu per Dolar AS, Begini Pandangan Pakar Astronacci Rupiah Anjlok, Pelaku Usaha Disarankan Optimalkan Transaksi Lindung Nilai

Menurut Gema, prediksi pelemahan rupiah yang berhasil dengan Eye of Future technology dari Astronacci menjadi bukti bahwa Price and Time Action Discount Everything benar-benar ada dan terjadi, ketika pergerakan harga dari pelemahan rupiah meninggalkan footprint dalam bentuk gap harga saat pandemi COVID-19.

Dalam memprediksi, Gema menggunakan Price and Time Action Discount Everything sebagai basis Eye of Future technology untuk memprediksi pelemahan rupiah sejak bulan April di 2022 di kanal youtube Astronacci.

Baca Juga:
Kurs Rupiah Tembus Rp16 Ribu per Dolar AS, Begini Pandangan Pakar Astronacci Rupiah Kembali Terpuruk, Dolar AS Tembus Rp16.250

Dengan melihat adanya gap harga di area Rp16.200, maka bisa menjadi target prediksi pelemahan rupiah yang ada saat prediksi dibuat serta digenapi dengan kasus perang, inflasi, serta penguatan Dolar AS yang terjadi saat itu.

Gema menjelaskan, Eye of Future Technology dari Astronacci memberikan keunggulan bagi untuk bisa dapat pertanda sejak 2022 guna memprediksi pelemahan rupiah ketika melakukan penelitian dan melihat jauh ke depan walaupun pada saat itu banyak yang tidak percaya.

Tak hanya sekali, Gema juga telah beberapa kali menyampaikan dan juga mengupdate melalui kanal youtube resmi Astronacci Indonesia.

"Terakhir (kami ingatkan soal tren pelemahan) pada tanggal 20 Oktober 2023, yaitu terkait konflik di timur tengah Hamas-Israel yang menyebabkan harga minyak naik dan inflasi pada AS," tutur Gema.

 Seperti yang diketahui baru-baru ini, tanggal 13 April 2024 Iran melancarkan serangan ke Israel. Hal ini meningkatkan ketegangan konflik di Timur Tengah yang berpotensi semakin meluas.

Dampak adanya konflik ini akan berimbas ke harga komoditas serta inflasi global. Hal ini yang membuat pelemahan rupiah saat pembukaan market tanggal 16 April 2024 ke area gap dan menyentuh level Rp16.200 per dolar AS.

Hal ini selaras dengan prediksi Gema yang disampaikan melalui kanal Youtube Astronacci International.

Pelemahan rupiah juga disebabkan oleh sentimen data ekonomi AS. Dengan tingkat inflasi yang masih belum stabil menguat di angka 3,5 persen pada Maret 2024, Powell mengatakan bahwa masih akan menahan suku bunga terkait tingkat inflasi yang masih belum membaik.

"Hal ini menarik bagi para investor saat ini untuk memindahkan asetnya ke AS," papar Gema.

Terkait analisis pelemahan Rupiah, saat ini target Astronacci pada level Rp16200 per dolar AS sudah dicapai pada tanggal 16 April 2024, dan Astronacci memberikan prediksi terbarunya dalam melihat USD/IDR yang telah rebound dari area resistance becomes support pada level Rp15.800 sehingga berpotensi melanjutkan kenaikan menuju area harmonic resistance pada level Rp16.400.

Secara indikator momentum nampak terjadi golden cross pada area jenuh jual (oversold), hal ini mengindikasikan bahwa USD/IDR berpotensi untuk terus menguat menuju target 16,400 selama bertahan di atas area support 15,650.

Kali ini bukan kali pertama Astronacci dan Gema memberikan prediksinya. Tentu saja Gema dan Astronacci terus berharap kedepannya tetap memberikan yang terbaik bagi trader Indonesia, khususnya prediksi seperti ini agar trader Indonesia bisa mulai mempersiapkan diri mereka untuk mengambil langkah yang sesuai. (TSA)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.