Menurut Robert Zoellick, yang merupakan mantan presiden Bank Dunia, Joe Biden dan Donald Trump tidak paham pada kenyataan. Zoellick menilai keduanya tidak siap memimpin negara dalam perekonomian saat ini.
Ketika dunia sedang menuju ke arah teknologi canggih dan otomatisasi, baik Biden maupun Trump menganjurkan strategi pembangunan ekonomi yang sudah ketinggalan zaman, dan mereka percaya bahwa kesejahteraan ekonomi negara terletak pada pertumbuhan produksi. Dalam sebuah wawancara dengan Wall Street Journal, Zoellick mengingat kembali akan janji keduanya untuk mengembalikan kejayaan Amerika Serikat dengan memulihkan sektor manufaktur. Kedengarannya itu merupakan ide yang bagus. Namun, kenyataannya adalah manufaktur modern AS menjadi kurang berpusat pada manusia dan bergantung pada kecerdasan buatan, komputasi kuantum, dan keajaiban ilmiah lainnya. Pihak asing, yang telah berinvestasi lebih dari dua triliun dolar di industri Amerika, tampaknya memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pasar Amerika dibandingkan para pembuat kebijakan itu sendiri, kata Zoellick.
Oleh karena itu, sang mantan Presiden Bank Dunia tersebut berpendapat bahwa Joe Biden, yang meyakinkan semua pihak bahwa perekonomian AS membuat iri semua orang di dunia, dan Donald Trump yang menyuarakan kekhawatiran tentang kenaikan inflasi yang "membunuh Amerika:perlu kembali mengubah strategi politik mereka dan beradaptasi dengan aturan main yang baru.
Hot
No comment on record. Start new comment.