Note

Cara Menghitung Profit Loss Obligasi, Rumus Hitung Keuntungan Kupon dan Yield

· Views 30
Cara Menghitung Profit Loss Obligasi, Rumus Hitung Keuntungan Kupon dan Yield
Cara Menghitung Profit Loss Obligasi, Rumus Hitung Keuntungan Kupon dan Yield. (Foto: MNC Media)

IDXChannel—Bagaimana cara menghitung profit loss obligasi? Obligasi adalah salah satu instrumen investasi di mana penerbit—perusahaan atau pemerintah—menerbitkan surat utang untuk dibeli investor. 

Secara sederhana, pihak penerbit berarti tengah menawarkan investor untuk memberikan pinjaman melalui surat utang. Investor akan mendapatkan keuntungan dari bunga yang kelak dibayarkan saat jatuh tempo. 

Baca Juga:
Cara Menghitung Profit Loss Obligasi, Rumus Hitung Keuntungan Kupon dan Yield Cara Menghitung Zakat Profesi untuk Karyawan, Contoh Rumus dan Ketentuan Nishabnya

Obligasi juga bisa diperjualbelikan di pasar sekunder, sehingga ada potensi capital gain dari perdagangan obligasi. Meskipun terbilang aman, investasi obligasi tetap memiliki risiko tersendiri. 

Misalnya saja risiko gagal bayar dari pihak penerbit obligasi, atau risiko capital loss jika investor membeli obligasi yang kemudian diperdagangkan di pasar sekunder dan mengalami penurunan harga. 

Baca Juga:
Cara Menghitung Profit Loss Obligasi, Rumus Hitung Keuntungan Kupon dan Yield Cara Menghitung Suku Bunga Bank, Ketahui sebelum Mengajukan Pinjaman

Investasi obligasi yang diterbitkan pemerintah disebut-sebut lebih aman dibanding obligasi yang diterbitkan perusahaan. Sebab ketetapan pembayaran bunga dan utang pokok oleh pemerintah kepada investor telah diatur dalam undang-undang. 

Untuk menghitung profit ataupun loss obligasi, investor perlu memahami istilah yield, yang artinya adalah tingkat pengembalian dana investasi (return) yang akan diterima investor. Yield ditampilkan dalam persentase untuk menghitung return atau keuntungan investor. 

Yield to maturity dalam investasi obligasi berarti tingkat pengembalian dana investasi, dari kupon maupun capital gain, ketika investor menahan kepemilikan obligasinya hingga jatuh tempo.  

Mengutip Mandiri Sekuritas, ketika harga obligasi meningkat, maka persentase yield akan menurun. Artinya, pergerakan yield berbanding terbalik dengan pergerakan harga obligasi. Oleh sebab itu, yield to maturity kerap digunakan sebagai patokan seberapa besar keuntungan yang diperoleh investor. 

Cara menghitung yield to maturity dapat dilakukan dengan rumus sebagai berikut: 

[Kupon + (Nilai nominal - Harga obligasi) : N] : [(Nilai nominal + Harga obligasi) : 2] x 100%

Lalu bagaimana cara menghitung perolehan keuntungan dari kupon? Misalnya seorang investor membeli obligasi senilai Rp100 juta dengan kupon 4,9%, maka perhitungan keuntungan dari kupon adalah: 

Nilai investasi x 4,9% 
Rp100.000.000 x 4,9% = Rp4.900.00 

Maka keuntungan dari kupon yang akan diterima investor tersebut adalah Rp4,9 juta per tahunnya. Perlu diingat, keuntungan dari kupon masih harus dikurangi dengan pajak. 

Semakin besar nilai investasi pada obligasi, maka semakin besar keuntungan yang dapat diperoleh dari pembayaran kuponnya. 

Itulah sekilas informasi tentang cara menghitung profit loss obligasi yang patut diketahui investor pemula. (NKK)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.