Rumor Metro Pacific Milik Salim akan Akuisisi Saham Tol Trans Jawa Milik Jasa Marga (JSMR)
IDXChannel - Sebuah konsorsium yang dipimpin oleh Metro Pacific Tollways Corp, operator jalan tol terbesar di Filipina milik Grup Salim, disebut tengah berencana membeli saham minoritas di salah satu aset jalan tol milik Jasa Marga (JSMR).
Mengutip Reuters, 19 Maret 2024, dua sumber yang mengetahui masalah tersebut menjelaskan, kesepakatan tersebut senilai USD750 juta atau senilai Rp11,83 triliun (asumsi kurs Rp15.773 per USD).
Sumber itu menyebut, Metro Pacific Tollways, yang 48,1% sahamnya dimiliki oleh perusahaan investasi Hong Kong First Pacific yang terafiliasi dengan Salim, berencana membeli 35% saham PT Jasamarga Transjawa Tol, unit BUMN Jasa Marga, yang mengoperaiskan Jalan Tol Trans Jawa.
Kesepakatan bisa dicapai pada kuartal II-2024, tambah sumber tersebut.
Metro Pacific Tollways menolak berkomentar kepada Reuters.
Corporate Communications Head Jasa Marga Lisye Octaviana mengatakan, aktivitas pembiayaan ekuitas Jasamarga Transjawa saat ini masih berjalan.
“Kami targetkan selesai pada paruh pertama 2024,” kata Lisye kepada Reuters (19/3), seraya menambahkan identitas calon investor tidak bisa diungkapkan karena adanya perjanjian kerahasiaan.
“Yang bisa kami tekankan, kami mencari mitra kredibel yang mampu memahami, mengapresiasi, dan menemukan nilai investasi jangka panjang melalui aset PT Jasamarga Transjawa Tol,” imbuh Lisye.
Menurut web perusahaan, Metro Pacific Tollways adalah perusahaan tol swasta terbesar di Asia Tenggara yang berinvestasi di Indonesia melalui PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) yang tengah dalam proses delisting dan CII Bridges & Roads Investment (LGC) di Vietnam.
Di Filipina, portofolio jalan tolnya mencakup, antara lain Jalan Tol Luzon Utara dan Jalan Tol Subic-Clark-Tarlac.
Perusahaan ini merupakan bagian dari konglomerat Metro Pacific Investments Corp (MPCFF) yang tercatat di bursa efek di Filipina, yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh Metro Pacific Holdings milik First Pacific, menurut data LSEG.
Sementara, Jasa Marga, yang 70% sahamnya dimiliki oleh pemerintah Indonesia, adalah pengembang dan operator jalan tol pertama dan terbesar di Indonesia.
Didirikan pada 2017, Jasamarga Transjawa mengoperasikan Jalan Tol Trans Jawa sepanjang 676 kilometer, di mana Jasa Marga memiliki 56% sahamnya. (ADF)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.