Pasardana.id - PT Cahaya Bumi Rezeki Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan melepas sebanyak 300 juta saham baru bernominal Rp10 per lembar.
Mengutip prospektus calon emiten jasa penunjang pertanian ini pada laman e-IPO, Selasa (19/3/2024) bahwa jumlah saham yang dilepas setara dengan 23,08 persen dari modal ditempatkan dan disetor usai IPO.
Caranya, pemegang merek dagang CBR ini melakukan penawaran awal dalam rentang harga Rp95-Rp100 per lembar mulai tanggal 19-21 Maret 2024.
Sehingga nilai IPO ini berkisar Rp28,5 miliar hingga Rp30 miliar.
OJK diharapkan menerbitkan pernyataan efektif IPO pada tanggal 28 Maret 2024.
Jika sesuai jadwal tersebut, maka bersama Shinhan Sekuritas Indonesia selaku penjamin pelaksana emisi efek melakukan penawaran umum pada tanggal 2-4 April 2024.
Rencananya, 65,3 persen dana hasil IPO untuk belanja modal seperti pembelian alat dengan excavator, dump truck dan bulldozer.
Sedangkan sisanya untuk modal kerja seperti pembiayaan kebutuhan operasional sehari-hari mulai dari pembayaran gaji karyawan, pembayaran terkait bahan bakar dan pemeliharaan seluruh alat-alat berat.
Untuk diketahui, perusahan dengan pengendali sekaligus pemilik manfaat akhir Delson Tengdyantono ini mencatatkan laba bersih sebesar Rp5,287 miliar sepanjang 9 bulan 2023.
Hasil itu buah dari pendapatan sepanjang 9 bulan 2023 yang tercatat sebesar Rp47,715 miliar.
Dengan demikian, Price Earning Ratio (PER) berada pada level 17,96 - 18,9 Kali pada posisi akhir 30 September 2023.
Adapun PBV (Price Book Value) setelah IPO berada pada level 2,56-2,69 kali. Lebih tinggi dibanding PBV industri material dasar yang hanya di level 0,95 kali.
Hot
No comment on record. Start new comment.