Lima Saham dengan PER Tertinggi, Ada Yang Capai 17 Ribu Kali
IDXChannel – Sejumlah saham yang melantai di bursa domestik memiliki rasio price-to earnings (P/E) yang kelewat tinggi. Bahkan, ada yang mencapai angka belasan ribu kali.
Biasanya, aturan praktis menyebut, saham dengan P/E Ratio di atas 10-15 kali itu tergolong mahal (overvalued) dan sebaliknya apabila di bawah kisaran tersebut murah (undervalued).
Apalagi, apabila investor melihat angka P/E atau PER emiten pengelola rumah sakit swasta Murni Teguh PT Murni Sadar Tbk (MTMH) yang mencapai 17 ribu kali.
Jelas, angka P/E MTMH jauh melampaui aturan umum dan benar-benar menyundul langit.
Sebagai gambaran, laba per saham (EPS) MTMH hanya Rp0,08, sedangkan harga sahamnya mencapai Rp1.310 per saham. Angka yang sangat jomplang.
Perusahaan seperti MTMH bukanlah satu-satunya contoh. Saham PT Bhakti Multi Artha Tbk (BHAT) juga diperdagangkan sangat jauh dari harga pasarnya, yakni dengan PER 4.967 kali.
Demikian pula, emiten nikel PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) yang memiliki PER 3.977 kali. (Lihat tabel di bawah ini.)
P/E ratio yang sangat tinggi menunjukkan bahwa harga saham jauh melampaui laba yang dihasilkan per saham. Ini bisa mengindikasikan bahwa pasar telah terlalu optimis terhadap prospek pertumbuhan perusahaan di masa depan.
Selain itu, P/E ratio yang tinggi juga menunjukkan risiko kecilnya laba. Dalam kasus MTMH, meskipun EPS hanya Rp0,08, harga sahamnya mencapai Rp1.310 per saham.
Hal ini menunjukkan bahwa pasar mungkin telah terlalu membesar-besarkan potensi pertumbuhan MTMH, sehingga memperbesar risiko jika laba perusahaan tidak memenuhi ekspektasi.
Perusahaan dengan P/E ratio yang ‘di luar nalar’ juga menjadi lebih rentan terhadap perubahan sentimen pasar, yang dapat menyebabkan penurunan harga saham secara tiba-tiba.
Lebih lanjut, ketergantungan pada sentimen pasar juga dapat membatasi potensi pertumbuhan jangka panjang.
Dalam situasi di mana P/E ratio mencapai tingkat yang sangat tinggi, investor harus berhati-hati.
Analisis fundamental yang cermat diperlukan untuk memahami apakah valuasi yang tinggi tersebut didasarkan pada pertumbuhan yang berkelanjutan atau sekadar ekspektasi pasar yang tidak realistis. (ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.