Note

Lelang 7 Seri Surat Utang di Awal Ramadan, Pemerintah Kantongi Rp 24 T

· Views 25
Lelang 7 Seri Surat Utang di Awal Ramadan, Pemerintah Kantongi Rp 24 T
Ilustrasi - Foto: Getty Images/iStockphoto/AmnajKhetsamtip
Jakarta

Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan hari ini melaksanakan lelang tujuh seri Surat Utang Negara (SUN) melalui sistem lelang Bank Indonesia (BI). Total penawaran yang masuk sebesar Rp 58.938.200.000.000.

Direktur SUN DJPPR Kementerian Keuangan Deni Ridwan mengatakan permintaan atas lelang SUN di awal Ramadan ini tercatat cukup baik. Total yang dimenangkan dari tujuh seri yang ditawarkan tersebut senilai Rp 24 triliun.

"Total penawaran yang masuk sebesar Rp 58,94 triliun. Total nominal yang dimenangkan dari tujuh seri yang ditawarkan tersebut adalah Rp 24 triliun," kata Deni dalam keterangan tertulis, Rabu (13/3/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tujuh seri SUN yang dilelang yaitu seri SPN03240613 (new issuance), SPN12250314 (new issuance), FR0101 (reopening), FR0100 (reopening), FR0098 (reopening), FR0097 (reopening) dan FR0102 (reopening).

Total incoming bids pada lelang SUN hari ini mencapai Rp 58,94 triliun atau 2,45 kali dari target indikatif yang diumumkan sebelumnya. Hal itu dinilai berkat indikator perekonomian domestik yang konstruktif dan dari pasar global kemungkinan penurunan Fed Fund Rate.

"Tetap tingginya cadangan devisa di level US$ 144,0 miliar yang setara dengan pembiayaan 6,5 bulan impor atau 6,3 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah," tambahnya.

Deni menjelaskan total incoming bids investor asing pada lelang SUN hari ini meningkat tipis menjadi Rp 10,5 triliun dari Rp 10,4 triliun pada lelang sebelumnya. Mayoritas disebut berada pada seri SUN tenor menengah-panjang (5 dan 10 tahun) sebesar Rp 7,97 triliun atau 75,9% dari total incoming bids investor asing dan dimenangkan sebesar Rp 4,63 triliun atau 19,3% dari total awarded bids.

Demand investor disebut masih dominan pada seri SUN tenor 5 dan 10 tahun dengan jumlah incoming bids dan awarded bids masing-masing sebesar 64,99% dari total incoming bids dan 58,13% dari total awarded bids.

"Incoming bids terbesar adalah pada tenor 10 tahun yaitu Rp 19,44 triliun (32,98% dari total incoming bids) dan dimenangkan sebesar Rp 9,1 triliun (37,92% dari total awarded bids)," paparnya.

Weighted Average Yield (WAY) untuk Obligasi Negara pada lelang SUN hari ini naik sebesar 1 hingga 3 bps dibandingkan WAY pada lelang SUN sebelumnya, kecuali WAY Obligasi Negara tenor 5 tahun turun 1 bp dibandingkan WAY pada lelang SUN sebelumnya.

"Pemerintah memutuskan untuk memenangkan penawaran sebesar Rp 24 triliun pada lelang SUN hari ini dengan mempertimbangkan yield SBN yang wajar di pasar sekunder, rencana kebutuhan pembiayaan tahun 2024 dan kondisi kas negara terkini," ujar Deni.

Sesuai dengan kalender penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) tahun 2024, lelang penerbitan SUN selanjutnya akan dilaksanakan pada 26 Maret 2024.

(aid/kil)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.