Pasardana.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (6/3), IHSG ditutup menguat 82,34 poin (+1,14%) ke level 7.329,80.
IHSG berhasil mengalami teknikal rebound pasca melemah empat hari perdagangan berturut-turut.
Penguatan kemarin didorong penguatan saham sektor Teknologi (GOTO; +17,46%) dan Keuangan (BBCA; +1,53% & BBRI; +1,22%).
Dari sisi data ekonomi, PMI Jasa (Feb-24) beberapa negara kompak berada di fase ekspansif (PMI>50), seperti Inggris (53,8), Zona Euro (50,2), dan AS (52,3).
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat, tercermin dari DJIA (+0,20%), S&P 500 (+0,51%), dan Nasdaq (+0,58%).
Saham-saham di AS menguat pada hari Rabu seiring investor mencerna pernyataan dari kesaksian Ketua The Fed, Jerome Powell yang menegaskan kembali bahwa mereka tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga dan hanya akan melakukannya ketika inflasi telah mencapai 2%.
Laporan ADP mengindikasikan bahwa sektor swasta menambah 140.000 pekerjaan di bulan Februari, sedikit di bawah ekspektasi (149.000), namun masih menunjukkan pasar tenaga kerja yang kuat.
Selain itu, lowongan pekerjaan JOLTS juga turun sedikit di bawah perkiraan.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat. Investor hari ini akan mencermati rilis data Statistik Cadangan Devisa Indonesia (Feb-24),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Kamis (07/3).
Hot
No comment on record. Start new comment.