Mangole Timber Producers Perdana Ekspor Biomassa Pelet Kayu ke Jepang

PT Mangole Timber Producers (PT Sumber Graha Maluku, Sampoerna Kayoe Group), salah satu produsen kayu olahan terintegrasi terkemuka di Indonesia dan di dunia berhasil melakukan pengiriman perdana ekspor biomassa pelet kayu dari Mangole, Maluku Utara ke Jepang. Pengiriman ini menandai langkah besar dalam upaya perusahaan untuk memperluas jangkauan pasar globalnya.

Dalam pengiriman perdana ini, PT Mangole Timber Producers berhasil mengirimkan pelet kayu dengan nilai sebesar US$ 1,6 juta. Pengiriman ini dilakukan melalui dermaga milik PT Mangole Timber Producers ke pembangkit listrik tenaga biomassa di Jepang.

Kepercayaan yang diberikan oleh Jepang menjadi dorongan bagi PT Mangole Timber Producers untuk terus meningkatkan kualitas produk serta memperluas cakupan pasarnya.

Ekspor perdana pelet kayu ke Jepang. (Foto: dok. Mangole)

Target pasar pelet kayu ini meliputi negara Eropa dan Asia Timur, di mana permintaan akan pelet kayu terus meningkat seiring dengan kebutuhan untuk bahan bakar pengganti batu bara.

"Produk biomassa pelet kayu kami ini kedepannya akan menjadi salah satu produk andalan yang berkelanjutan dan dapat menguntungkan semua stakeholder tanpa mengabaikan lingkungan sekitar. Karena apapun yang kita lakukan hari ini akan mencerminkan hari esok kita. Saatnya kita melakukan aksi, karena sustainable tomorrow starts today," ujar Direktur Utama Mangole Timber Producers Edward Tombokan, dalam keterangan tertulis, Senin (4/3/2024).

"Kami juga bersemangat melihat bagaimana produk-produk kami dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi penambahan devisa dan pembangunan untuk Indonesia bagian Timur," sambungnya.

PT Mangole Timber Producers. (Foto: dok. Mangole)

Dalam agenda yang digelar pada Minggu (3/3), Direktur Operasional Mangole Timber Producers Andree Pamungkas menyebut revitalisasi industri ini akan membawa dampak yang luar biasa untuk perekonomian di Kepulauan Sula. Baik secara langsung kepada masyarakat, ataupun kepada pemerintah setempat.

"Juga green energy dari PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) yang diintegrasikan pada pabrik kami, akan menjadi yang terbesar di Indonesia Timur," ucap Andree.

Dengan teknologi terbaru yang digunakan dalam pabrik tidak hanya menandai langkah maju proses produksi, tetapi juga investasi untuk menghasilkan produk berkualitas dan efisien. PT Mangole Timber Producers menggunakan panel surya dalam upaya mengurangi emisi karbon, serta menegaskan perannya sebagai pelopor bagi perusahaan lain mewujudkan pembangunan yang bertanggung jawab terhadap lingkungan.