Note

Pengendali Emiten Lo Kheng Hong Austindo (ANJT) Berencana Jual Saham di Harga Premium

· Views 30
Pengendali Emiten Lo Kheng Hong Austindo (ANJT) Berencana Jual Saham di Harga Premium
Pengendali Emiten Lo Kheng Hong Austindo (ANJT) Berencana Jual Saham di Harga Premium. (Foto: ANJ Group)

IDXChannel – Dua pemegang saham utama PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) dirumorkan tengah mempertimbangkan untuk menjual saham mereka di produsen minyak sawit tersebut di valuasi premium.

Melansir Bloomberg News, Kamis (28/2/2024), menurut sumber yang mengetahui masalah tersebut, pengendali ANJT berniat melego kepemilikan mereka di ANJT di valuasi sekitar USD400 juta hingga USD500 juta.

Baca Juga:
Pengendali Emiten Lo Kheng Hong Austindo (ANJT) Berencana Jual Saham di Harga Premium BEI Buka Gembok Saham MPIX dan Waran Seri I MPIX-W Hari Ini

Dengan asumsi kurs Rp15.670 per dolar Amerika Serikat (AS), nilai tersebut setara dengan Rp6,27 triliun hingga Rp7,84 triliun.

Angka rencana divestasi tersebut jauh di atas kapitalisasi pasar (market cap) ANJT saat ini yang hanya mencapai Rp2,53 triliun.

Baca Juga:
Pengendali Emiten Lo Kheng Hong Austindo (ANJT) Berencana Jual Saham di Harga Premium IHSG Ditutup Menguat, Saham GOTO Malah Jatuh 6 Persen

Penasihat keuangan dikabarkan telah diminta untuk mengajukan proposal mengenai kemungkinan penjualan perusahaan tercatat di Jakarta yang dikenal sebagai ANJ, kata sumber anonim tersebut.

Pemegang saham yang dimaksud adalah PT Austindo Kencana Jaya dan PT Memimpin Dengan Nurani, yang keduanya memiliki 40,9% di ANJ, menurut data yang dihimpun Bloomberg.

Baca Juga:
Pengendali Emiten Lo Kheng Hong Austindo (ANJT) Berencana Jual Saham di Harga Premium Naik Signifikan, Saham Fortune Indonesia (FORU) Disuspensi Bursa

Saham ANJT—yang sebagian dimiliki oleh investor legendaris Lo Kheng Hong)—sempat terbang 19% dan membentuk gap up (celah kosong akibat lonjakan harga tiba-tiba saat pembukaan pasar) pada Kamis menyusul laporan Bloomberg News, yang terbesar sejak November 2021.

Sumber tersebut melanjutkan, pertimbangan sedang berlangsung dan pemegang saham dapat memutuskan untuk tidak melakukan penjualan.

Perwakilan ANJ mengatakan perusahaan tidak mengetahui masalah ini dan belum menerima informasi mengenai keputusan penjualan. Dua pemegang saham utama tidak dapat dihubungi oleh Bloomberg.

ANJ memiliki cadangan lahan seluas lebih dari 150.000 hektar pada akhir 2022, sekitar sepertiganya telah ditanami, menurut situs web perusahaan. Kelapa sawit dewasa mencakup 86% area yang ditanami.

ANJ didirikan pada 1993 dengan nama Austindo Teguh Jaya dan berubah nama menjadi ANJ lima tahun kemudian. Perusahaan ini tercatat di Bursa Efek Indonesia pada 2013.

Perusahaan Indonesia juga menanam sagu dan edamame, dan memiliki pabrik biogas untuk pengoperasian energi terbarukannya. (ADF)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.