Note

Dikabarkan Merger dengan Grab, GoTo Mau Gelar Public Expose Pekan Depan

· Views 20
Dikabarkan Merger dengan Grab, GoTo Mau Gelar Public Expose Pekan Depan
Foto: Dok. GoTo
Jakarta

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) akan menggelar paparan umum atau public expose insidental pekan depan. Dalam kesempatan itu, GoTo akan membahas beberapa hal.

Melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) public expose ini dijadwalkan pada Rabu, 28 Februari 2024 pukul 10.00-12.00 WIB. Paparan ini akan berlangsung secara virtual via zoom dan kanal YouTube Gojek.

"Publik Ekspose Insidental ini akan dihadiri oleh Direksi Perseroan," kata Sekretaris Perusahaan R.A Koesoemohadiani.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ada beberapa agenda yang dibahas dalam public expose. Pertama penjelasan atas transaksi material yang telah selesai dilaksanakan, yakni pengambilalihan PT Tokopedia oleh TikTok. Kemudian penjelasan yang berkaitan dengan pemberitaan yang beredar mengenai perseroan

"Informasi terkini terkait dengan kondisi operasional Perseroan," imbuhnya.

Sebelumnya beredar kabar bahwa GoTo akan merger dengan Grab. Berdasarkan laporan Bloomberg yang dikutip dari Tech In Asia, Minggu (11/2/2024), saat ini Grab dan GoTo sedang dalam diskusi awal mengenai berbagai opsi merger. Salah satu skenario yang mungkin terjadi adalah Grab mengakuisisi GoTo menggunakan uang tunai, saham, ataupun dengan keduanya

Kedua perusahaan, Grab dan Gojek belum ingin bicara banyak pada isu yang berkembang soal merger. Kedua perwakilan perusahaan menolak berkomentar pada pertanyaan konfirmasi yang diajukan detikcom.

Sinta Setyaningsih, Head of Corporate Communications GOTO mengatakan pihaknya tak mau menanggapi rumor yang muncul di pasar. Dia menegaskan belum ada diskusi yang dilakukan soal isu merger yang bermunculan.

"Kami tidak dapat menanggapi rumor di pasar. Saat ini tidak ada diskusi terkait hal tersebut," kata Sinta kepada detikcom, Minggu (11/2/2024) lalu.

Senada, Mayang Schreiber selaku Chief Communications Officer Grab Indonesia menyatakan pihaknya tak mau mengomentari rumor yang beredar di pasar.

"Kami tidak berkomentar mengenai rumor atau spekulasi yang beredar," tegasnya singkat kepada detikcom.

(rrd/rir)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.