Prediksi IHSG Hari Ini: Berpotensi Menguat, Cek Saham Serok Cuan

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat pada perdagangan Kamis (22/2/2024).

Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, IHSG membentuk candle dragonfly doji pada hari Rabu (21/2/2024) yang menandakan peluang untuk melanjutkan penguatan menuju resisten fraktal 7.403. 

Baca Juga:

IHSG Hari Ini Masih Uji Resisten di Level 7.380, Berikut Saham Berpotensi Untung

“IHSG akan mengonfirmasi pembentukan wave (v) jika menembus ke atas 7.403 dan diperkirakan akan menguat ke 7.503 sebagai target terdekat,” kata Ivan dalam risetnya, Kamis (22/2/2024).

Adapun, level support IHSG berada di 7.200, 7.099 dan 7.021. Sementara level resistennya di 7.403, 7.503 dan 7.606.

Baca Juga:

IHSG Hari Ini Diprediksi Melemah, Saham BBRI hingga MBMA Bisa Dijadikan Koleksi

Untuk perdagangan hari ini, Ivan merekomendasikan speculative buy pada saham PT Bank Jago Tbk (ARTO) di rentang harga Rp2.420-Rp2.500 dengan target harga terdekat di Rp2.820. ARTO sedang membentuk wave (c) dari [ii] dan dapat melanjutkan pelemahan menuju Rp2.420 karena harga telah menembus ke bawah Rp2.700 yang sebelumnya menjadi support terdekat.

Aksi speculative buy juga direkomendasikan pada saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) di rentang harga Rp2.200-Rp2.300 dengan target harga terdekat di Rp2.590. MDKA sudah mendekati fase akhir dari wave [b] dan diperkirakan akan memulai rebound selama harga tidak menembus ke bawah area support Rp2.180-Rp2.240.

Baca Juga:

Dilanda Profit Taking Sektor Teknologi jadi Laggard IHSG

Selanjutnya, ia menyarankan hold pada saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dengan target harga terdekat di Rp11.900. ICBP berada dalam konsolidasi minor di bawah resisten fraktal Rp11.925.

“Serta masih mempunyai peluang untuk melanjutkan penguatan menuju Rp12.550 selama harga tetap berada di atas Rp11.200,” ujar Ivan.

Baca Juga:

IHSG Berpotensi Rebound, Ini Deretan 11 Saham Layak Koleksi

Ia juga menyarankan hold pada saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan target harga terdekat di Rp10.150. BBCA diperkirakan akan mencapai target terdekat wave (i) di level Rp10.150, di mana penembusan di atasnya akan membuka jalan untuk melanjutkan penguatan menuju Rp10.425.

Terakhir, Ivan merekomendasikan buy on weakness pada saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) di rentang harga Rp24.500-Rp25.600 dengan target harga terdekat di Rp28.425. ITMG mestinya akan melanjutkan pembentukan wave (ii) menuju Rp25.225 apabila harga menembus ke bawah fraktal Rp26.200. 

Baca Juga:

IHSG Ditutup Memerah, Transaksi Tembus Rp11 Triliun

(SAN)