Note

Tiga Saham Bank Big Cap Kembali Sentuh Rekor Tertinggi

· Views 26
Tiga Saham Bank Big Cap Kembali Sentuh Rekor Tertinggi
Tiga Saham Bank Big Cap Kembali Sentuh Rekor Tertinggi. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Sebanyak tiga saham bank raksasa (big cap) menyentuh level tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) baru selama perdagangan intraday Kamis (15/2/2024).

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham bank BUMN PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) sempat menembus Rp6.275 per saham sesaat setelah pembukaan pasar.

Baca Juga:
Tiga Saham Bank Big Cap Kembali Sentuh Rekor Tertinggi Deretan Saham yang Cuan Setelah Pemilu: Mulai Sektor Perbankan hingga Konstruksi

Ini menjadi level tertinggi baru setelah BBRI menyentuh level Rp6.050 pada perdagangan intraday Selasa (13/2).

Saham BBRI pun ditutup naik 2,08 persen secara harian di angka Rp6.125 per saham. Nilai transaksi terbilang jumbo, yakni mencapai Rp1,90 triliun dengan volume perdagangan 308,69 juta saham.

Baca Juga:
Tiga Saham Bank Big Cap Kembali Sentuh Rekor Tertinggi Sentimen Positif Pemilu 2024, Saham Bank Besar Melonjak

Kapitalisasi pasar (market cap) BBRI mencapai Rp928,30 triliun, di posisi kedua terbesar.

Mirip dengan BBRI, saham bank pelat merah lainnya PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) ikut menyundul kembali level ATH baru ketika menyentuh Rp7.375 per saham pada Kamis (15/2), sekitar pukul 11.30 WIB, sebelum ditutup di Rp7.200 per saham

Baca Juga:
Tiga Saham Bank Big Cap Kembali Sentuh Rekor Tertinggi Tersengat Pemilu 2024 dan Prospek IKN, Saham Konstruksi-Semen Melambung

Saham BMRI melampaui rekor sebelumnya saat diperdagangkan di level Rp7.200 per saham pada perdagangan intraday Senin (12/1).

Kemudian, saham bank Grup Djarum PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga menembus ATH baru pada intraday Kamis (15/2), yakni di level Rp9.975 per saham sekitar 5 menit usai beli pembukaan pasar berbunyi. Praktis, BBCA melampaui level tertinggi sebelumnya di Rp9.800 per saham pada 12-13 Februari 2024.

Saham BBCA ditutup naik 1,29 persen ke posisi Rp9.850 per saham pada Kamis (15/2).

Aliran dana asing yang masuk (inflow) ke nama-nama tersebut juga terbilang deras akhir-akhir ini. BBRI membukukan beli bersih (net buy) asing Rp1,36 triliun dalam sepekan, BMRI sebesar Rp1,52 triliun, dan BBCA 735,40 miliar di pasar reguler. 

Laba Solid, Investor Tunggu Dividen

Ketiga bank tersebut membukukan kinerja keuangan yang positif sehingga membuat investor menantikan besaran dividen yang akan ditebar kali ini.

Laba bersih BRI menjadi yang tertinggi di bursa, yakni dengan raihan Rp60,4 triliun atau naik 17,5% secara year-on-year (yoy). Aset BRI juga tumbuh 5,3% yoy menjadi sebesar Rp1.965 triliun.

Kemudian, di posisi kedua, Bank Mandiri yang mencatatkan pertumbuhan laba dengan persentase tertinggi, yaitu 33,7% dengan perolehan sebesar Rp55,1 triliun. 

Di posisi ketiga, bank swasta terbesar PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membukukan laba bersih mencapai Rp48,6 triliun atau tumbuh 19,4%. Kenaikan ini ditopang pertumbuhan kredit yang berkualitas, peningkatan volume transaksi dan pendanaan, serta perluasan basis nasabah.

Halaman : 1 2

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.