Note

Gandeng Sekolah, WIR Asia (WIRG) Rilis Metaverse untuk Pendidikan Dasar dan Menengah

· Views 31
Gandeng Sekolah, WIR Asia (WIRG) Rilis Metaverse untuk Pendidikan Dasar dan Menengah
Gandeng Sekolah, WIR Asia (WIRG) Rilis Metaverse untuk Pendidikan Dasar dan Menengah (foto: MNC media)

IDXChannel - PT WIR Asia Tbk (WIRG), atau WIR Group, resmi menggandeng Sekolah Santa Angela Bandung, untuk menghadirkan teknologi imersif dalam kegiatan belajar mengajar.

Kolaborasi tersebut diwujudkan dalam bentuk produk meta semesta/metamesta (meta universe/metaverse), untuk mendukung proses belajar mengajar pada jenjang pendidikan dasar dan menengah di Indonesia.

Baca Juga:
Gandeng Sekolah, WIR Asia (WIRG) Rilis Metaverse untuk Pendidikan Dasar dan Menengah Sasar Sektor Pendidikan, Wir Asia (WIRG) Terbitkan Ijazah Berbasis Blockchain

Oleh pihak WIRG, project yang diberi nama Angelaverse (gabungan dari Angela dan Metaverse) ini dikerjakan melalui salah satu anak usahanya, yaitu Nusameta.

Menurut Chief Metaverse Officer WIRG sekaligus Chief Executive Officer Nusameta, Stephen Ng, Angelaverse merupakan metamesta yang dibangun untuk memperkaya sarana dan pengalaman kegiatan belajar mengajar berbasis teknologi informasi.

Baca Juga:
Gandeng Sekolah, WIR Asia (WIRG) Rilis Metaverse untuk Pendidikan Dasar dan Menengah Kinerja Moncer, Laba WIR Asia (WIRG) Melonjak 40,4 Persen

"Lingkungan belajar yang imersif dan interaktif telah terbukti memiliki banyak manfaat dalam dunia pendidikan. Dengan memungkinkan siswa menjelajahi peristiwa bersejarah, melakukan eksperimen virtual, dan terlibat dalam simulasi langsung, lingkungan ini memberikan pengalaman belajar yang lebih menarik dan kaya akan pengalaman," ujar Stephen, dalam keterangan resminya, Selasa (13/2/2024).

Selain itu, menurut Stephen, penelitian juga menunjukkan bahwa lingkungan seperti ini dapat menambah motivasi siswa, meningkatkan retensi informasi, dan mengasah kemampuan berpikir kritis dan problem-solving.

Baca Juga:
Gandeng Sekolah, WIR Asia (WIRG) Rilis Metaverse untuk Pendidikan Dasar dan Menengah Tumbuh 55,4 Persen, WIR Group (WIRG) Kantongi Pendapatan hingga 1,876 Triliun

Selain itu, dengan sistem Artificial Intelligence (AI) canggih yang terintegrasi ke dalam metamesta, kegiatan belajar mengajar yang dipersonalisasi dapat dibuat untuk setiap peserta didik berdasarkan kebutuhan, preferensi, dan gaya belajar masing-masing, sehingga menghasilkan edukasi yang lebih tepat dan efektif.

"Peluncuran Angelaverse merupakan tanggapan sekolah atas kemajuan dan perkembangan zaman yang menantang seluruh pengelola lembaga pendidikan untuk terus berinovasi dalam menghasilkan output peserta didik berkarakter luhur," ujar Ketua III Yayasan Widya Bhakti, Suster Korina Ngoe, dalam kesempatan yang sama.

Menurut Korina, Nusameta telah membantu Santa Angela untuk mempersiapkan guru dalam mempersiapkan konten-konten pembelajaran yang akan digunakan di kelas. Korina juga menegaskan bahwa pembangunan karakter merupakan inti dari kegiatan belajar mengajar di Santa Angela.

Sementara teknologi lain mungkin menyediakan beberapa tingkat interaktivitas atau konten virtual, Angelaverse melampaui itu dengan menciptakan ruang belajar interaktif di mana siswa dapat sepenuhnya terlibat dengan konten dan meningkatkan pengalaman belajar mereka.

Dengan memasukkan elemen-elemen permainan, Angelaverse dapat memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi aktif dan tetap terlibat dalam pembelajaran mereka.

Selain itu, integrasi AI memungkinkan kegiatan belajar mengajar yang dipersonalisasi, menyesuaikan pengalaman pendidikan dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing siswa. 
Fitur-fitur transformatif ini membedakan Angelaverse dan menjadikannya alat yang ampuh untuk merevolusi pengajaran dan pembelajaran di institusi pendidikan.

"Santa Angela merupakan sekolah pertama yang bekerjasama dengan Nusameta untuk membangun Metaverse dengan tujuan pendidikan. Peluncuran ini dilakukan guna menyikapi banyaknya teknologi yang berkembang, tetapi tidak bersifat transformatif," tutur Stephen.

Keberadaan Metaverse bagi Nusameta, menurut Stephen, adalah sebuah teknologi yang bersifat transformatif, karena apa yang akan dinikmati oleh para peserta didik nanti adalah ruang belajar interaktif,

"Di mana mereka bisa menambah pengalaman belajar melalui berbagai inovasi teknologi seperti gamifikasi dan AI," ungkap Stephen.

Angelaverse diharapkan dapat berkontribusi pada pembangunan karakter dalam kegiatan belajar mengajar dengan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan sifat-sifat penting seperti ketekunan, kerja sama tim, dan berbagai keterampilan lainnya.

Misalnya, dalam simulasi virtual yang mengharuskan peserta didik bekerja sama untuk menyelesaikan masalah yang kompleks, mereka dapat mempelajari nilai kolaborasi dan kerja sama.

Selain itu, Angelaverse dapat memasukkan skenario yang menyajikan dilema etika, memungkinkan peserta didik untuk membuat keputusan dan merefleksikan konsekuensi dari tindakan mereka, mendorong pemikiran kritis dan perkembangan moral.

"Dengan mengintegrasikan elemen-elemen pembangunan karakter ke dalam pengalaman belajar yang imersif dan interaktif, Angelaverse dapat membantu peserta didik mengembangkan tidak hanya pengetahuan akademis tetapi juga nilai-nilai sosial yang penting," tegas Stephen. (TSA)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.