Ikhtisar pasangan EUR/USD. 12 Februari. Pratinjau pekan ini. Euro berpeluang melanjutkan penurunannya.

Pasangan mata uang EUR/USD terus diperdagangkan dalam mode sangat tenang pada hari Jumat. Harga mencapai garis moving average dengan susah payah, menjalani uji kedua pekan lalu. Namun, semua pergerakan pasangan ini dari Selasa hingga Jumat sulit untuk ditandai sebagai "pergerakan". Seperti yang diilustrasikan di bawah ini, volatilitas harian maksimum pada minggu lalu adalah 64 poin. Bahkan, 64 poin adalah minimal. Hari-hari sisanya ditutup dengan volatilitas kurang dari 47 poin. Dengan demikian, hampir tidak ada pergerakan pada minggu lalu.

Pasangan ini berada dalam pergerakan korektif ke atas hampir sepanjang minggu ini. Namun, pasar mengambil jeda kecil setelah minggu yang sangat penting dalam hal fundamental dan makroekonomi. Saat ini, tren penurunan terus berlanjut dan tidak menimbulkan pertanyaan. Harga menguji level Murray "0/8" (1,0742), yang merupakan harga minimum lokal baru-baru ini. Mungkin, itu sebabnya harga melambung dan mulai berkoreksi. Namun, dalam jangka menengah, kami memperkirakan hanya terjadi penurunan dari pasangan ini.

Berbeda dengan minggu sebelumnya, minggu depan akan ada banyak peristiwa menarik. Di Uni Eropa, perwakilan komite moneter ECB akan memberikan serangkaian pidato dan laporan PDB akan dipublikasikan. Namun, setelah diperiksa lebih dekat, menjadi jelas bahwa diperkirakan tidak ada informasi yang berpotensi resonansi. Laporan PDB adalah estimasi kedua dari tiga estimasi untuk kuartal keempat.

Ingatlah bahwa estimasi awal mungkin membawa kejutan dengan nilai yang tidak terduga, sedangkan estimasi akhir dapat memberikan kejutan dengan nilai tak terduga yang terkoreksi. Sedangkan untuk yang kedua, pasar sadar ini bukanlah yang final sehingga biasanya mengabaikannya. Terlebih lagi, nilai resonansi apa yang dapat diharapkan dari PDB Eropa saat ini, karena PDB tersebut belum mengalami pertumbuhan selama setahun?

Semua laporan lainnya akan memiliki signifikansi yang lebih kecil bagi pasar dibandingkan PDB. Mengenai pidato perwakilan ECB, pidato Christine Lagarde tampak kuat. Masalahnya adalah, tidak ada laporan inflasi baru yang dipublikasikan sejak pidato terakhirnya. Oleh karena itu, regulator belum menerima data makroekonomi baru bagi perwakilannya untuk menyesuaikan pernyataan kebijakan moneter.

Lagarde mungkin menawarkan pernyataan menarik kepada pasar mengenai waktu penurunan suku bunga pertama, namun ekspektasi terhadap hal ini rendah. Banyaknya peristiwa dan publikasi di AS dan UE tentu akan meningkatkan volatilitas pasangan mata uang ini (terutama mengingat nilai saat ini). Namun, kita tidak akan melihat pergerakan kuat pada minggu ini.

Oleh karena itu, pasangan ini akan terus diperdagangkan dengan sedikit kemiringan ke bawah, terus-menerus berkoreksi dan bergulir kembali ke atas. Namun, pergerakan seperti itu wajar terjadi pada mata uang Eropa. Mata uang ini tidak pernah bergejolak, dan perhatian utama kami adalah memenuhi target. Kami mengantisipasi pasangan ini segera mendekati level 6 dan, dalam jangka panjang, mencapai sekitar 1,0450. Harus dikatakan bahwa ini adalah target minimal untuk tren turun. Idealnya, pasangan EUR/USD bahkan mungkin turun ke paritas. Adapun pembenaran mendasar atas pergerakan tersebut adalah euro telah menguat tanpa alasan terlalu lama untuk melanjutkan tren tersebut. Euro sudah overbought dan tidak mendapat dukungan dari ECB atau perekonomian Eropa.

Volatilitas rata-rata pasangan mata uang EUR/USD selama lima hari trading terakhir pada 12 Februari adalah 44 poin dan dikategorikan sebagai "rata-rata". Oleh karena itu, kami perkirakan pasangan ini akan bergerak antara level 1,0741 dan 1,0829 pada hari Senin. Reversal indikator Heiken Ashi ke bawah akan menunjukkan dimulainya kembali pergerakan ke bawah.

Level support berikutnya:

S1 – 1,0742

S2 – 1,0681

S3 – 1,0620

Level resistance berikutnya:

R1 – 1,0803

R2 – 1,0864

R3 – 1,0925

Rekomendasi Trading:

Pasangan EUR/USD masih berada di bawah garis moving average. Kami terus menantikan posisi short, dengan target di 1,0742 dan 1,0681. Penurunan mata uang Eropa stabil namun lambat. Kami tidak melihat adanya alasan bagi kenaikan euro secara global, kecuali untuk alasan korektif. Jika harga berkonsolidasi di atas garis moving average, posisi long dapat dipertimbangkan dengan target di 1,0864 dan 1,0925. Namun, kita melihat dalam ilustrasi bahwa tiga konsolidasi terakhir di atas moving average tidak menaikkan pasangan mata uang ini. Oleh karena itu, kehati-hatian diperlukan dalam pembelian.

Penjelasan ilustrasi:

Channel regresi linier - menentukan tren saat ini. Tren saat ini kuat jika keduanya diarahkan ke arah yang sama.

Garis moving average (pengaturan 20,0, diratakan) - menentukan tren jangka pendek dan arah trading harus dilakukan.

Level Murray - level target untuk pergerakan dan koreksi.

Level volatilitas (garis merah) - kemungkinan channel harga tempat pasangan ini akan menghabiskan hari berikutnya, berdasarkan indikator volatilitas saat ini.

Indikator CCI - entri ke dalam area oversold (di bawah -250) atau area overbought (di atas +250) menunjukkan bahwa reversal tren ke sisi berlawanan sudah dekat.