Yakin Bisnis Kecantikan Menjanjikan, Ghanisa Incar Pendanaan dari IPO

IDXChannel - Kesadaran masyarakat terhadap pentingnya penampilan mendorong industri jasa dan produk kecantikan dalam negeri terus menggeliat dalam beberapa waktu terakhir.

Kondisi pasar yang demikian kondusif pun coba dimanfaatkan oleh para pelaku bisnis kecantikan domestik untuk dapat berkembang secara lebih maksimal.

Baca Juga:

5 Kandungan Skincare untuk Menghilangkan Jerawat, Glycerin hingga Centella Asiatica

Seperti halnya yang juga coba dilakukan oleh Ghanisa Clinic dan Skincare, dengan terus memperluas ekspansi bisnis jasa perawatan kulit dan wajah yang ditekuninya selama ini.

"Dengan perekonomian masyarakat yang terus membaik dewasa ini, terbukti jasa perawatan kulit dan wajah semakin punya pasarnya sendiri. Dan itu sangat menjanjikan untuk terus dimaksimalkan," ujar Founder Ghanisa Clinic dan Skincare, Deddy Purnomo, Rabu (7/2/2024).

Baca Juga:

Urutan Skincare untuk Remaja yang Benar, Kulit Mulus dan Sehat dengan Moisturizer 

Bahkan, tak tanggung-tanggung, Deddy menargetkan agar bisnis yang dirintisnya bersama Sang Istri, Rifatul Minnah, ini suatu saat dapat meraup pendanaan dari pasar modal lewat Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO).

Dengan demikian, Deddy berharap agar hadirnya Ghanisa Clinic dan Skincare tidak hanya dapat memberi manfaat pada masyarakat lewat layanan perawatan kulit dan wajah, namun juga melalui keuntungan dari bursa saham.

Baca Juga:

Tiga Skincare untuk Menghilangkan Flek Hitam dan Bekas Jerawat, Dijamin Ampuh

"Ada wacana untuk ke sana (IPO), dan ini Saya yakin bukan sekadar ingin saja, melainkan kondisinya memang mendukung. Bisnis Ghanisa selama satu dekade terakhir terus tumbuh signifikan. Dengan tren perekonomian (nasional) juga terus tumbuh, ini jelas sangat mungkin (diwujudkan)," tutur Deddy.

Berkaca pada kesuksesan sejumlah brand kosmetik maupun klinik kecantikan yang lebih dulu eksis, Deddy pun semakin optimistis dapat turut berkontribusi positif bagi industri kecantikan Tanah Air.

"Melalui perkembangan secara organik maupun niat untuk IPO selalu menjadi harapan besar kami untuk maju bersama para investor yang yakin bahwa industri kecantikan di Indonesia akan tumbuh secara besar," ungkap Deddy.

Niat Ghanisa untuk melantai di bursa tentu akan menambah ramai emiten di industri kecantikan atau yang menjual produk sejenis seperti MRAT, MBTO, KINO, VICI dan UNVR yang telah lebih dahulu ada,  namun yang murni emiten di klinik kecantikan belum ada.

"Kami juga terus upgrade kualitas (layanan) kami dengan mengikuti berbagai  pendidikan kecantikan di Malaysia dan Thailand untuk guna memperdalam keilmuan yang sudah dimiliki. Jadi doakan saja agar (target) dapat segera terwujud. Kami benar-benar berkomitmen untuk itu," tegas Deddy. (TSA)