Note

Wall Street Dibuka Tak Kompak Jelang Pengumuman Suku Bunga, Nasdaq Jatuh 1 Persen

· Views 44
Wall Street Dibuka Tak Kompak Jelang Pengumuman Suku Bunga, Nasdaq Jatuh 1 Persen
Wall Street Dibuka Tak Kompak Jelang Pengumuman Suku Bunga, Nasdaq Jatuh 1 Persen. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Indeks utama Wall Street dibuka variatif pada perdagangan Rabu (31/1/2024). Investor bersiap menantikan keputusan suku bunga yang akan diambil bank sentral atau Federal Reserve pada Kamis dini hari nanti.

Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 0,17%, pada pembukaan menjadi 38.532,05. S&P 500 (.SPX) dibuka lebih rendah sebesar 0,51% di 4.899,79, sedangkan Nasdaq Composite (.IXIC) turun 1,13%, menjadi 15.334,95 pada bel pembukaan.

Baca Juga:
Wall Street Dibuka Tak Kompak Jelang Pengumuman Suku Bunga, Nasdaq Jatuh 1 Persen Jelang Keputusan Suku Bunga The Fed, Wall Street Lesu

Secara luar konsensus pasar memprediksi The Fed akan menahan suku bunga acuan di level 5,50%. Ini sekaligus menjadi sinyal bahwa The Fed masih menjaga bunga acuan tetap stabil pada pertemuan awal tahun 2024. 

Kondisi ini berlangsung menyusul membaiknya prospek inflasi yang meningkatkan kemungkinan pelonggaran kebijakan dalam waktu dekat.

Baca Juga:
Wall Street Dibuka Tak Kompak Jelang Pengumuman Suku Bunga, Nasdaq Jatuh 1 Persen Wall Street Hijau, S&P 500 Cetak Rekor Tertinggi Jelang Rilis Lapkeu Emiten Megacap

Melansir Reuters, Rabu (31/1), investor akan mencari petunjuk kapan penurunan suku bunga pertama kali akan terjadi, yang merupakan elemen penting dalam menentukan nasib saham-saham teknologi dan sejumlah ekuitas yang sensitif terhadap isu suku bunga.

Adapun malam ini saham Alphabet (GOOGL.O) merosot 5,5% pada praperdagangan setelah melaporkan penjualan iklan mereka turun di bawah ekspektasi.

Baca Juga:
Wall Street Dibuka Tak Kompak Jelang Pengumuman Suku Bunga, Nasdaq Jatuh 1 Persen Wall Street Dibuka Menguat, Pasar Tunggu Keputusan Suku Bunga The Fed

Demikian juga saham Microsoft (MSFT.O), tergelincir 0,2% setelah perusahaan memperkirakan kenaikan biaya untuk mengembangkan fitur kecerdasan buatan baru.

Dari sisi makro, Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP menunjukkan kenaikan jumlah tenaga kerja sebesar 107,000 pada Januari, jauh lebih kecil dari perkiraan pasar 145.000.

(SLF)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.