Rupiah Ditutup Menguat ke Rp15.780 per USD, Ini Sederet Sentimen Pendukungnya

IDXChannel - Nilai tukar (kurs) rupiah sore ini ditutup menguat ke level Rp15.780 per USD. Mata uang Garuda menguat 30 poin atau 0,19 persen dibandingkan penutupan perdagangan hari sebelumnya. 

Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi menilai, penguatan rupiah terjadi karena pelaku pasar mengurangikspektasinya terkait kemungkinan bank sentral AS akan menurunkan suku bunga pada Maret 2024 menjadi 48% dari 89%.

Baca Juga:

Bursa Asia Beragam, Keputusan The Fed hingga Likuidasi Evergrande Jadi Fokus

"The Fed diperkirakan akan mempertahankan suku bunga stabil pada hari Rabu dan investor akan fokus pada komentar Ketua Fed Jerome Powell, setelah ia mengindikasikan pada bulan Desember bahwa The Fed beralih ke siklus penurunan suku bunga," tulis Ibrahim dalam risetnya, Selasa (30/1/2024).

Selain itu,Departemen Keuangan AS mengatakan pihaknya memperkirakan akan meminjam USD760 miliar pada kuartal pertama 2024, atau USD55 miliar lebih rendah dari perkiraan Oktober 2023.

Baca Juga:

Wall Street Dibuka Menguat, Pasar Tunggu Keputusan Suku Bunga The Fed

Investor juga mewaspadai meningkatnya risiko geopolitik setelah tiga anggota militer AS tewas dalam serangan pesawat tak berawak terhadap pasukan AS di timur laut Yordania dekat perbatasan Suriah.