Note

Rupiah Sore Ditutup Melemah ke Rp15.826 per USD, Ini Deretan Sentimen Pemicunya

· Views 36
Rupiah Sore Ditutup Melemah ke Rp15.826 per USD, Ini Deretan Sentimen Pemicunya
Rupiah Sore Ditutup Melemah ke Rp15.826 per USD, Ini Deretan Sentimen Pemicunya. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Nilai tukar (kurs) rupiah sore ini ditutup melemah 113 poin ke level Rp15.826 per USD. Mata uang Garuda melemah 113 poin atau 0,72 persen dari perdagangan sebelumnya.


Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, penguatan dolar AS didorong fokus pasar yang beralih ke data utama PDB kuartal keempat yang akan dirilis pada Kamis, yang diperkirakan menunjukkan penurunan pertumbuhan. Namun, perekonomian AS juga diperkirakan akan tetap unggul dibandingkan negara-negara maju.

"Data indeks harga PCE, alat pengukur inflasi pilihan The Fed akan dirilis pada hari Jumat, dan kemungkinan akan menunjukkan inflasi tetap stabil di bulan Desember," tulis Ibrahim dalam risetnya, Kamis (25/1/2024).

Ketahanan perekonomian AS dan inflasi yang tinggi memberi The Fed lebih banyak ruang untuk mempertahankan suku bunga lebih tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama – sebuah peringatan yang disuarakan oleh beberapa pejabat The Fed pada awal Januari.

Peringatan mereka, ditambah dengan inflasi yang kuat dan pembacaan data pasar tenaga kerja, membuat para pedagang terus melepaskan spekulasi bahwa The Fed akan mulai menurunkan suku bunganya paling lambat pada Maret 2024.

Di Asia, Bank Rakyat China secara tak terduga memangkas rasio persyaratan cadangan (RRR) untuk bank-bank lokal, yang diperkirakan akan mengeluarkan hampir USD140 miliar likuiditas ke dalam perekonomian negeri Tirai Bammbu, menentukan jumlah cadangan modal yang perlu dimiliki oleh bank-bank China, dan pemotongan tersebut kini akan memberikan lebih banyak likuiditas untuk disuntikkan ke dalam perekonomian.

Baca Juga:
Rupiah Sore Ditutup Melemah ke Rp15.826 per USD, Ini Deretan Sentimen Pemicunya Dibayangi Suku Bunga The Fed, Pasar Keuangan Tertekan


Dari sentimen domestik, Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mencatat realisasi investasi Indonesia di kuartal IV-2023 sebesar Rp365,8 triliun, tumbuh 16,2 persen secara yoy. Dengan penyerapan tenaga kerja sebanyak 457.895 orang.

Realisasi investasi tersebut terdiri atas Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp184,4 triliun atau 50,4 persen dari total investasi kuartal IV 2023. Realisasi tersebut naik 5,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Berdasarkan data di atas, mata uang rupiah pada perdagangan besok diprediksi melanjutkan pelemahan di rentang Rp15.810 - Rp15.880 per USD. (NIA)

Baca Juga:
Rupiah Sore Ditutup Melemah ke Rp15.826 per USD, Ini Deretan Sentimen Pemicunya Rupiah Terus Tertekan di Awal 2024 saat Pasar Wait and See Kebijakan The Fed

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.