Note

Eks Mendag Sebut Greenflation Bukan Persoalan Receh, Ini Alasannya

· Views 28
Eks Mendag Sebut Greenflation Bukan Persoalan Receh, Ini Alasannya
Foto: dok. TKN KIK
Jakarta

Mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menilai isu greenflation atau inflasi energi hijau bukan persoalan receh. Jika isu itu tak diatasi, ia menilai Indonesia akan sulit menuntaskan persoalan polusi.

"Greenflation atau inflasi energi hijau bukan masalah recehan," ucap Luthfi di akun TikToknya pribadinya, dikutip Rabu (24/1/2024).

Luthfi kemudian menjelaskan, bahwa greenflation adalah sebuah kondisi ketika biaya transisi energi bersih meningkat karena penggunaan teknologi ramah lingkungan serta kebijakan yang bertujuan mengurangi emisi karbon.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa contoh dari greenflation, sebut Luthfi, adalah kenaikan harga bahan mentah yang digunakan dalam teknologi seperti panel surya, turbin angin, dan baterai kendaraan listrik.

Kenaikan harga atau greenation pun membuat transisi energi bersih lebih sulit. Padahal, hal itu harus segera diwujudkan untuk menciptakan Indonesia yang lebih ramah lingkungan.

Ia pun menyinggung kondisi Jakarta yang indeks standar pencemaran udaranya sempat menyentuh angka 252 poin.

"Jakarta pernah menjadi daerah dengan kualitas udara terburuk di Indonesia dengan indeks standar pencemaran udara sebesar 252 poin. Angka pencemaran ini bisa membahayakan kehidupan makhluk hidup di sekitarnya seperti manusia, hewan, bahkan tumbuhan," bebernya.

"Apabila inflasi energi hijau terus terjadi, Indonesia tidak akan memiliki resource atau sumber daya yang cukup untuk keluar dari ancaman polusi yang bisa merenggut nyawa," jelasnya.

Walhasil menurut Luthfi, seorang pemimpin yang bijak harus memberi solusi terhadap isu greenflation. Isu tersebut menurutnya tidak boleh dianggap remeh.

"Izinkan saya bertanya sekali lagi, apabila greenflation dianggap seperti masalah recehan, akan jadi seperti apa Indonesia di tahun-tahun mendatang?" pungkasnya.

Sebelumnya berdasarkan catatan detikcom, isu greenflation mencuat di publik karena sempat disinggung dalam Debat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Topik tersebut diungkit calon wakil presiden nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka, kepada calon wakil presiden nomor urut tiga, Mahfud MD.

(rrd/rir)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.