Note

Ambles 8 Hari, Saham Astra (ASII) Sentuh Level Terendah sejak Agustus 2021

· Views 35
Ambles 8 Hari, Saham Astra (ASII) Sentuh Level Terendah sejak Agustus 2021
Ambles 8 Hari, Saham Astra (ASII) Sentuh Level Terendah sejak Agustus 2021. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Harga saham emiten Grup Astra PT Astra International Tbk (ASII) kembali terkoreksi dan menyentuh level terendah sejak lebih dari 2 tahun lalu pada Rabu (24/1/2024).

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham ASII sempat menembus level Rp5.025 per saham pada pukul 09.15-09.20 WIB.

Baca Juga:
Ambles 8 Hari, Saham Astra (ASII) Sentuh Level Terendah sejak Agustus 2021 Penurunan Harga Tak Wajar, Saham MAYA Masuk Radar UMA BEI

Kemudian, pada 10.12 WIB, saham ASII turun 0,98 persen secara harian ke Rp5.075 per saham. Ini menjadi level terendah ASII sejak akhir Agustus 2021.

Pada Senin (21/1), saham ASII merosot 2,34 persen di tengah adanya transaksi jumbo atas saham tersebut di pasar negosiasi pada penutupan perdagangan sesi pertama hari tersebut dengan nilai Rp1,56 triliun.

Baca Juga:
Ambles 8 Hari, Saham Astra (ASII) Sentuh Level Terendah sejak Agustus 2021 Wijaya Karya (WIKA) Siap Gelar Rights Issue 92,23 Miliar Saham, Catat Jadwalnya

Data perdagangan menunjukkan jumlah volume yang diperdagangkan di pasar negosiasi mencapai 3,07 juta lot atau 307,43 juta lembar saham. Harga rata-rata transaksi mencapai Rp5.097 per saham. 

Dus, saham ASII berkubang di zona merah selama 8 hari berturut-turut, dengan persentase penurunan 6,48 persen dalam sepekan.

Baca Juga:
Ambles 8 Hari, Saham Astra (ASII) Sentuh Level Terendah sejak Agustus 2021 Saham Perbankan di Tengah Penantian Rilis Kinerja 2023

Kabar Negatif Lagi

Kabar Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marinves), Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut pemerintah memiliki opsi untuk menaikkan pajak kendaraan pribadi yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM) menjadi sentimen negatif teranyar untuk ASII, yang merupakan raksasa otomotif konvensional Tanah Air.

Luhut mengatakan kenaikan pajak itu bertujuan agar pemerintah bisa mempunyai kapasitas fiskal yang lebih luas untuk membiayai atau berikan subsidi terhadap transportasi masal. 

"Kami tadi rapat dan berpikir untuk menaikkan pajak untuk kendaraan sepeda motor non-listrik sehingga nanti itu bisa memberikan subsidi ongkos-ongkos seperti LRT atau kereta cepat," kata Luhut dalam sambutannya dalam sebuah video yang diputar pada peresmian peluncuran jenama dan produk kendaraan berbasis baterai Build Your Dreams (BYD).

Peningkatan pajak kendaraan konvensional itu juga diharapkan mampu mendorong masyarakat untuk menggunakan transportasi masal. Sehingga masalah polusi udara lewat kendaraan bisa berkurang.

Kabar di muka menambah sentimen negatif sebelumnya, yakni soal manipulasi uji keselamatan tabrakan yang dilakukan Daihatsu Motor Co. Ltd Jepang yang turut berimbas ke ASII dan entitas terafiliasinya, PT Astra Daihatsu Motor (ADM).

Manajemen Astra International pun membuka suara mengenai skandal uji tabrak Daihatsu Jepang.

Corporate Secretary ASII, Gita Tiffany Boer mengungkapkan, ADM adalah perusahaan yang sahamnya dimiliki perseroan sebesar 31,87 persen. Sisanya dikuasai oleh Daihatsu Motor Co., Ltd dan Toyota Tsusho Corporation.

ADM ditegaskannya, bukan perusahaan terkendali perseroan. ADM merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur kendaraan bermotor roda empat dengan merek Daihatsu atau merek lainnya di Indonesia.

"Kami sudah meminta tanggapan dan masukan dari ADM. Terkait kegiatan ekspor ADM, dampak finansial terhadap perseroan dari penghentian sementara sebagian ekspor ADM tidak bersifat material," jelas Gita dalam Keterbukaan Informasi BEI, Kamis (4/1/2024).

Dia mengatakan, perseroan telah menyampaikan semua informasi material yang dapat memengaruhi harga saham ASII.

"Sebagai perusahaan tercatat, perseroan senantiasa mematuhi ketentuan peraturan pasar modal Indonesia mengenai keterbukaan informasi," imbuh Gita.

Sementara itu, dalam Keterbukaan Informasi BEI, Wakil Presiden Direktur Astra Daihatsu Motor, Erlan Krisnaring Cahyono memberikan klarifikasinya dalam surat yang dilampirkan manajemen ASII.

"ADM tidak menutup pabrik domestik ADM di Indonesia," ujarnya.

Erlan menegaskan, produksi dan distribusi kendaraan Daihatsu di Indonesia tetap berjalan normal. Pun dengan kegiatan ekspor, di mana ADM telah mendapatkan konfirmasi dari otoritas sebagian besar negara tujuan ekspor dan sudah memenuhi regulasi yang berlaku di negara tujuan ekspor tersebut.

"ADM telah kembali melakukan pengiriman ekspor secara bertahap mulai 26 Desember 2023 ke lebih dari 60 negara tujuan ekspor," terangnya. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.