IHSG Ditutup Menguat Ditopang Saham Teknologi hingga Properti

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 8,3 poin atau 0,11% ke level tertingginya di 7.256,22 pada perdagangan, Selasa (23/1/2024).

Terdapat 156 saham menguat, 379 saham melemah dan 229 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp10,0 triliun dari 15,5 miliar saham yang diperdagangkan.

Baca Juga:

Wall Street Rekor, Cermati Potensi Kenaikan IHSG

Indeks LQ45 melemah 0,55% ke 968,066, indeks JII melemah 0% ke 525,183, indeks IDX30 turun 1,07% ke 491,234 dan indeks MNC36 turun 1,12% ke 364,921.

Untuk indeks sektoral kompak melemah yakni energi 0,39%, industri 1,39%, konsumer non siklikal 0,18%, konsumer siklikal stagnan 0%, kesehatan 0,58%, keuangan 0,63%, properti 1,16%, teknologi 1,02%, infrastruktur 0,18%, transportasi 1,98%. Sedangkan yang menguat hanya sektor barang baku 0,2%.

Baca Juga:

IHSG Bergerak Fluktuatif, Deretan Saham Ini Layak Dicermati 

Sementara itu, saham-saham yang masuk top gainers yaitu PT Multitrend Indo Tbk (BABY) naik 32,94% ke Rp226, PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) naik 17,17% ke Rp1160 dan saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) naik 14,82% ke Rp5500.

Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Citra Nusantara Gemilang Tbk (CGAS) turun 25,00% di Rp525, PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI) turun 24,16% di Rp135 dan PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) merosot 23,30% di Rp158.

Tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI).

(DES)