Note

Single Stock Futures Cocok untuk Investor Jangka Pendek, Ini Kata BEI

· Views 26
Single Stock Futures Cocok untuk Investor Jangka Pendek, Ini Kata BEI
Single Stock Futures Cocok untuk Investor Jangka Pendek, Ini Kata BEI (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan produk investasi Single Stock Futures (SSF) bakal perdana terbit maksimal pada kuartal I-2024.

Dari sisi profil risiko investor, karakter instrumen investasi SSF lebih cocok bagi investor jangka pendek yang familiar disebut sebagai trader.

“SSF disiapkan untuk mendukung strategi para investor. Dari karakteristiknya memang lebih sesuai untuk para investor jangka pendek yang memanfaatkan leverage untuk optimalisasi keuntungan dan pergerakan harga saham underlyingnya,” kata Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik kepada IDX Channel, Selasa (23/1/2024).

Sebagai diversifikasi produk investasi, transaksi SSF didasarkan pada nilai aset yang mendasarinya atau underlying, dalam hal ini adalah saham.

Adapun mekanisme transaksi transaksi SSF sejatinya sama seperti produk keuangan derivatif lain, yakni memungkinkan dua pihak untuk membeli atau menjual suatu saham dengan harga yang disepakati dan dalam jangka waktu tertentu.

Sebelumnya bursa mengungkap bahwa keberadaan SSF memiliki berbagai manfaat antara lain dalam hal kemudahan mekanisme perdagangan, sarana lindung nilai, sarana leveraging, serta meningkatkan likuiditas dan efisiensi pasar underlying.

Dengan adanya produk SSF, investor dapat melakukan jual atau beli kontrak derivatif tanpa harus memiliki underlying-nya terlebih dahulu.

"Produk SSF juga dapat digunakan sebagai sarana profit management baik dalam kondisi pasar yang bullish maupun bearish," terang manajemen BEI belum lama ini.

Sejalan dengan pertumbuhannya di bursa global, pengembangan produk SSF merupakan salah satu upaya yang dilakukan BEI untuk menyediakan variasi instrumen investasi di pasar modal Indonesia dan mendorong perkembangan pasar derivatif di dalam negeri.

Upaya ini diharapkan dapat memacu aktivitas transaksi saham di pasar sekunder (spot), sekaligus semakin mendorong pendalaman pasar ekuitas di Indonesia.

(DES)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.