Lagarde mengatakan bahwa inflasi di area euro masih terlalu tinggi

Permintaan untuk Euro perlahan menurun, yang menurut saya adalah hal yang baik. Saya ingin mengingatkan Anda bahwa menurut analisis gelombang saat ini, instrumen EUR/USD akan melanjutkan pembentukan gelombang turun 3 atau c, yang bersifat impulsif. Gelombang ini mengimplikasikan bahwa euro dapat turun setidaknya ke level 1,0449, di mana gelombang 1 atau a menyelesaikan pembentukannya. Berdasarkan hal ini, saya memperkirakan bahwa instrumen ini akan turun setidaknya 450 basis poin.

Gelombang 3 atau c dapat diperpanjang, saya hanya menyebutkan ukuran minimumnya. Oleh karena itu, pada tahun 2024, instrumen ini berpotensi kembali ke keseimbangan harga. Namun, dinamikanya sepenuhnya bergantung pada tindakan bank sentral tahun ini.

Saat ini, pasar tidak terburu-buru untuk menjual euro, meskipun jika Anda mengamati grafik, terlihat jelas bahwa euro turun dengan kecepatan yang kurang lebih sama dengan kenaikannya dari Oktober hingga Desember 2023. Tidak perlu berharap bahwa pasangan mata uang ini akan langsung turun 100-200-300 poin. Penurunannya akan sama bertahapnya dengan kenaikannya.

Sementara itu, Christine Lagarde, Presiden Bank Sentral Eropa, yang menyampaikan pidato untuk keempat kalinya dalam 8 hari terakhir, mengatakan bahwa inflasi di Uni Eropa masih terlalu tinggi. ECB berada di jalur yang benar, tetapi masih terlalu dini untuk merayakan kemenangan. Menurutnya, inflasi harus mencapai level stabil 2% sebelum kita dapat berbicara tentang kemenangan. ECB memonitor data upah, keuntungan, rantai pasokan, dan indikator lainnya. Tidak ada yang berpikir untuk menaikkan suku bunga karena hal itu akan menjadi skenario kejutan bagi perekonomian.

Pernyataan yang paling signifikan adalah "bank sentral kemungkinan besar akan menurunkan suku bunga pada musim panas ini. "Saya ingin mengingatkan Anda bahwa beberapa anggota Dewan Pemerintahan ECB telah memberikan komentar mengenai suku bunga, tetapi hampir semuanya menggunakan rumusan yang kurang spesifik mengenai waktu. "Terlalu dini", "terlambat", "tidak dalam waktu dekat", "sebentar lagi" - semua ini tidak menjelaskan kapan pelonggaran kebijakan moneter akan dimulai.

Namun demikian, kami melihat bahwa ECB berada di jalur untuk menurunkan suku bunga pada kuartal kedua, yang tidak sesuai dengan ekspektasi awal pasar. Berdasarkan semua hal yang disebutkan di atas, saya masih memperkirakan bahwa euro akan turun. Analisis gelombang dan latar belakang berita mendukung hal ini. Pertemuan ECB dapat makin meningkatkan kepercayaan pasar pada skenario dovish.

Berdasarkan analisis, saya menyimpulkan bahwa pola gelombang bearish sedang terbentuk. Gelombang 2 atau b telah selesai terbentuk. Oleh karena itu, dalam waktu dekat, saya memperkirakan bahwa gelombang 3 atau c yang turun impulsif akan terbentuk dengan penurunan yang signifikan pada instrumen ini. Kegagalan dalam menembus level 1,1125, yang sesuai dengan retracement Fibonacci 23,6%, menunjukkan bahwa pasar siap untuk menjual.

Pola gelombang untuk pasangan GBP/USD menunjukkan penurunan. Saat ini, saya mempertimbangkan untuk menjual instrumen ini dengan target di bawah level 1,2039 karena gelombang 2 atau b pada akhirnya akan berakhir, dan dapat terjadi kapan saja. Faktanya, kita sudah melihat beberapa tanda akan berakhir. Namun, saya tidak akan terburu-buru untuk mengambil kesimpulan dan mengambil posisi jual. Saya akan menunggu upaya yang berhasil dalam menembus di bawah level 1,2627, setelah itu akan lebih mudah untuk mengharapkan pasangan mata uang ini akan terus turun.