Outlook Ekonomi Positif, Jasuindo (JTPE) Optimistis Kinerja 2024 Bakal Moncer

IDXChannel - PT Jasuindo Tiga Perkasa Tbk (JTPE) optimistis terhadap potensi kinerja perusahaan di sepanjang 2024 ini, baik untuk segmen domestik maupun ekspor.

Optimisme didasarkan pada outlook perekonomian Indonesia yang positif berdasarkan dari rilis beberapa lembaga asing dan domestik, seperti World Bank, IMF, ADB dan Bank Indonesia (BI).

Baca Juga:

Cek Kinerja JTPE, Saham Pembuat Paspor dan Kartu ATM

Selain itu, emiten produk sekuriti digital dan percetakan sekuriti terintegrasi tersebut juga telah menyiapkan sejumlah ekspansi perusahaan, seperti penambahan fasilitas produksi di Lingkar Timur Sidoarjo, yang ditarget sudah bisa rampung pada semester II-2024 ini.

"Ekspansi fasilitas produksi ini menjadi salah satu pilar utama dalam strategi pertumbuhan bsinis Perseroan di 2024 ini, serta didukung pula oleh positif outlook ekonomi Indonesia yang disampaikan oleh OJK & Bank Indonesia," ujar Direktur Utama JTPE, Oei Allan Wibisono, dalam keterangan resminya.

Baca Juga:

JTPE Masuk Papan Utama Perdagangan BEI

Kedua hal ini, menurut Oei, memberikan keyakinan kepada perseroan untuk mengembangkan bisnis, terutama pada segmen produk–produk digital, untuk menyesuaikan dengan arah pasar menuju digitalisasi.

Tak hanya terpaku pada ekspansi fasilitas produksi, Oei menjelaskan, JTPE juga akan tetap melanjutkan ekspansi segmen bisnis Perseroan di 2024, di mana sektor yang akan menjadi fokus masih mencakup sektor keuangan, pariwisata dan transportasi.

Baca Juga:

Naik Kelas ke Papan Utama, Begini Dampaknya ke Kinerja Jasuindo (JTPE)

"JTPE juga akan terus memperkuat penetrasi pasar Perseroan baik pada segmen pasar domestik maupun segmen pasar ekspor," tutur Oei.
 
Dari segmen pasar domestik, pada awal Januari 2024, JTPE mencatat peningkatan signifikan dalam pesanan pembuatan E-KTP. Jumlah tersebut melonjak mencapai hingga 13,5 juta unit.

Hal ini menunjukkan kepercayaan yang tinggi dari pemerintah dalam kualitas dan layanan JTPE. 

Sedangkan untuk segmen pasar ekspor Perseroan akan berupaya meningkatkan kontribusinya dari pencapaian tahun lalu di sekitar 20 persen menjadi 25 persen hingga 30 persen.

"Kami mencermati potensi pertumbuhan permintaan dari negara – negara berkembang, dimana saat ini kami sudah menjalin kerjasama dengan beberapa negara berkembang di Afrika, Asia dan Amerika Selatan dengan nilai proyek baru mencapai USD11 juta di 2024 untuk produk komponen paspor," ungkap Oei.

Sebagai penutup, Oei juga menyampaikan bahwa rencana Perseroan untuk tahun 2024 menggarisbawahi tekadnya untuk mempertahankan JTPE sebagai pemimpin dalam sektor produk sekuriti digital dan percetakan sekuriti terintegrasi.

"Dengan komitmen terhadap pengembangan infrastruktur produksi, pengembangan produk baru dan perluasan pasar yang belum dijangkau sebelumnya, kami optimistis dapat terus tumbuh di 2024. Kami akan terus mengutamakan inovasi produk, efisiensi operasional dan kualitas layanan untuk menjadi solusi atas kebutuhan pasar yang kami layani," tegas Allan. (TSA)