Note

Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas

· Views 36
Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas
Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Sejumlah saham perkapalan dan pelayaran laut terdampak imbas serangan yang terjadi di Laut Merah oleh militan Houthi.

Dalam update terakhir, ketegangan di wilayah Laut Merah belum mereda pasca-Amerika Serikat (AS) dan Inggris mengambil tindakan dengan menyerang beberapa wilayah Yaman sebagai bentuk perlawanan kelompok Houthi.

Baca Juga:
Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas Tarif Pelayaran Global Naik hingga 170 Persen, Risiko Inflasi Tinggi Menanti?

Serangan kelompok militan Houthi di Laut Merah membuat tarif perkapalan global naik signifikan di awal 2024. Terlebih, kawasan Laut Merah merupakan jalur penting bagi kapal-kapal tanker dan jalur pengiriman sejumlah komoditas utama dunia.

Beberapa saham perkapalan dan pelayaran laut global juga merespons beragam.

Baca Juga:
Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas Begini Dampak Blokade Laut Merah ke Saham Perkapalan

Saham perusahaan AP Moeller – Maersk sudah meroket 7,94 persen dalam sebulan, sementara perusahaan pelayaran COSCO Shipping Holdings yang melantai di bursa Singapura sahamnya sudah meroket 38,33 persen pada periode yang sama.

Ada juga saham ZIM Integrated Shipping Services Ltd yang melantai di bursa Eropa sudah naik 38,55 persen dalam sebulan. Ada saham pelayaran berbasis Jerman, Hapag-Lloyd yang sahamnya juga meroket 18,7 persen sebulan. (Lihat tabel di bawah ini.)

Baca Juga:
Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas Qatar Tangguhkan Pengiriman LNG Melalui Laut Merah

 Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas

Tak hanya saham perkapalan global, saham perkapalan lokal juga mendulang berkah dari kondisi pelayaran global yang semakin memanas di Laut Merah.

Saham-saham emiten jasa angkutan laut atau perkapalan melesat pada perdagangan perdana di 2024, Selasa  (2/1/2024) seiring serangan militan Houthi terhadap kapal kontainer di rute Laut Merah yang langsung direspons oleh Amerika Serikat (AS).

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), dalam sebulan terakhir, saham emiten pelayaran PT Logindo Samudramakmur Tbk (LEAD) memimpin kenaikan 31,37 persen. Sementara di urutan kedua ada saham PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) yang melejit 29,25 persen ke Rp380 per saham. Saham PT Temas Tbk (TMAS) melonjak 21,92 persen ke Rp177 per saham. (Lihat tabel di bawah ini.)

Deretan Saham Tersengat Cuan saat Laut Merah Memanas

Ada juga saham PT Hasnur internasional Shipping Tbk (HAIS) meroket 14,15 persen di level Rp242 per saham. Saham PT Pelayaran Nely Dwi Putri Tbk (NELY) juga naik 10,76 persen pada periode yang sama. Saham PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM) juga terangkat 9,52 persen dan saham PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI) naik 2,1 persen.

Kenaikan saham perkapalan ini tidak terlepas pada para trader yang bertaruh, gangguan yang berkepanjangan terhadap rute utama dapat meningkatkan ongkos logistik laut.

Benar saja, Bloomberg melaporkan pada 4 Januari lalu, konflik di Laut Merah telah mendorong tarif pengiriman mengalami peningkatan signifikan pada bulan ini dengan kenaikan lebih dari 150 persen untuk tarif dari Asia ke Eropa dan lebih dari 40 persen untuk tarif dari Asia ke Amerika Utara.

Tarif spot untuk pengiriman barang dalam kontainer berukuran 40 kaki dari Asia ke Eropa utara sekarang mencapai USD4.000, melonjak 173 persen dibandingkan sebelum pengalihan dimulai pada pertengahan Desember menurut data Freightos.com, platform pemesanan dan pembayaran kargo. Angka ini setara Rp62,36 juta (Kurs Rp 15.589 per USD).

Biaya barang dari Asia ke Mediterania juga meningkat menjadi USD5.175 atau setara Rp80,67 juta. Freightos menambahkan, beberapa operator telah mengumumkan harga di atas USD6.000 untuk rute ini mulai pertengahan Januari. Tarif dari Asia hingga Pantai Timur Amerika Utara telah meningkat 55 persen menjadi USD3.900 untuk kontainer berukuran 40 kaki atau setara Rp60,79 juta dengan kurs yang sama.

Di lain pihak, menurut Drewry World Container Index, tarif pengiriman dari China ke Eropa meningkat lebih dari dua kali lipat sejak 21 Desember, dan tarif dari Shanghai ke Los Angeles naik 30 persen.

Lonjakan tarif ini merupakan implikasi dari perlambatan lalu lintas Terusan Suez, yang telah merosot lebih dari seperempatnya dalam beberapa hari terakhir. Ini karena kapal-kapal terpaksa mengambil rute yang lebih panjang untuk menghindari serangan rudal dari militan Houthi yang didukung Iran di Yaman.

Sebelumnya, ratusan kapal besar mengubah rute di sekitar ujung selatan Afrika, rute yang lebih panjang sehingga membutuhkan 10-14 hari perjalanan tambahan, untuk menghindari serangan drone dan rudal oleh Houthi Yaman yang turut menaikkan harga minyak dan tarif angkutan (freight rates).

Melansir riset teranyar Algo Research Senin (15/1), akan sulit untuk menentukan kenaikan fundamental para emiten kapal ini sehingga sifat kenaikan harga hanya berdasarkan momentum.

Ini karena, meskipun saham perkapalan dan pelayaran akan mendapatkan keuntungan dari harga spot yang lebih tinggi (+164 persen YTD, +133 persen YoY), namun akan ada sedikit keterlambatan terhadap ASP yang lebih tinggi mengingat kontrak jangka panjang.

Informasi saja, kurs spot adalah harga pengangkutan transaksional kapal jangka pendek yang ditawarkan pengirim untuk memindahkan kiriman dari asal ke tujuan.

Selain itu, saham-saham pelayaran di Indonesia tidak likuid dan tidak banyak pilihan bagi investor sehingga rentan terhadap volatilitas yang besar.

“SMDR dan TMAS adalah dua proxy yang paling terkait. Namun, saham-saham ini berkapitalisasi kecil dan tidak likuid, dengan ADTV (rata-rata nilai perdagangan harian) hanya sebesar Rp10 miliar dan Rp6 miliar dalam 3 bulan terakhir,” tulis riset Algo. (ADF)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.