Bursa Eropa Melemah Dipicu Penurunan Imbal Hasil Obligasi Zona Euro

Pasardana.id - Bursa saham Eropa melemah pada Senin (15/1/2024), seiring berlangsungnya libur perayaan Hari Martin Luther King Jr di Amerika Serikat.

Seperti dilaporkan Reuters, indeks STOXX 600 Eropa turun 0,5 persen dipicu penurunan imbal hasil obligasi pemerintah di berbagai negara zona Euro setelah kepala ekonomi bank sentral Eropa Philip Lane menyatakan bahwa pemangkasan suku bunga terlalu cepat dapat memicu terjadinya gelombang baru inflasi.

Sektor sumber daya dasar menjadi salah satu sektor yang paling melemah, dengan indeks sektor tersebut merosot 1 persen seiring merosotnya harga logam akibat menguatnya nilai tukar dolar AS.

Indeks sektor barang-barang pribadi dan rumah tangga turun 1,1 persen setelah saham Embracer terjun 8,8 persen.

Saham perusahaan kosmetik L’Oreal anjlok 4,8 persen usai UBS menurunkan peringkat sahamnya. Saham bank HSBC melorot 2,2 persen setelah Exane BNP Paribas menurunkan peringkat sahamnya menjadi underperform.

Saham Commerzbank naik 0,8 persen usai perbincangan terkait merger dengan Deutsche Bank muncul kembali. Meski demikian, indeks sektor perbankan turun 0,7 persen.

Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange naik seiring berlanjutnya konflik Israel-Hamas untuk hari ke-100. Harga emas untuk pengiriman Februari 2024 naik 0,2 persen menjadi US$2.056,40 per ons.

Peningkatan harga emas berjangka terbatasi penguatan nilai tukar dolar AS. Indeks dolar AS naik 0,20 persen menjadi 102,61.