Saham-Saham Happy Hapsoro Tumbang, RAJA Anjlok 9 Persen

IDXChannel – Saham emiten yang terafiliasi dengan pengusaha Hapsoro Sukmonohadi alias Happy Hapsoro berkubang di zona merah pada Jumat (12/1/2024).

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 14.38 WIB, saham emiten penyedia energi terintegrasi PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) anjlok 8,90 persen ke posisi Rp1.330 per saham.

Baca Juga:

Saham Emiten Prajogo Pangestu (CUAN) Disuspensi, OJK: Masih Diperiksa Bursa 

Nilai transaksi tercatat mencapai Rp25 miliar dan volume perdagangan 18 juta saham.

Secara teknikal, dalam grafik harian, saham RAJA sedang menguji support trendline dalam pola ascending broadening. Penurunan ke bawah trendline akan membuat saham RAJA berpotensi menguji support horizontal di level 1.265.

Baca Juga:

Kenaikan Cukai Resmi Berlaku, Simak Kinerja Saham Rokok di Awal 2024

Sementara, apabila sanggup memantul dari support di pola ascending broadening, level resistance terdekat berada di 1.460 dan level psikologis 1.500.

Kabar teranyar, Rukun Raharja secara resmi telah merampungkan proses akuisisi delapan persen Participating Interest, di Wilayah Kerja Blok Jabung, Provinsi Jambi.

Baca Juga:

Laut Merah Panas Lagi, Saham-Saham Minyak RI Membara

Kesepakatan terjalin melalui perjanjian jual beli Participating Interest bersyarat yang ditandatangani bersama dengan PT GPI Jabung Indonesia, dan telah mendapat persetujuan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Menurut Direktur Utama RAJA, Djauhar Maulidi, hadirnya perusahaan di Blok Jabung bakal meningkatkan pendapatan dan laba, sekaligus memperkuat peluang dalam mengembangkan infrastruktur minyak dan gas (migas) dan alokasi migas di masa mendatang.

"Blok Jabung memiliki potensi produksi migas yang menjanjikan, dan kehadiran kami di sana akan memperkuat posisi RAJA sebagai pemain di industri energi Indonesia," ujar Djauhar, dalam keterangan resminya.

Melansir Work Program & Budget (WP&B) tahun 2024, Wilayah Kerja Jabung ditargetkan bakal berproduksi sebanyak 55.000 barel setara minyak per hari (boepd).

Dengan kepemilikan, di Blok Jabung, RAJA berharap dapat meningkatkan substansial dan stabilitas keuangan perseroan, sehingga dapat digunakan untuk reinvestasi bisnis dan pembayaran dividen kepada pemegang saham.

"Kami percaya bahwa investasi ini akan menghasilkan nilai jangka panjang bagi pemegang saham kami," tutur Djauhar.

Selain RAJA, saham PT Petrosea Tbk (PTRO), yang dikuasai Hapsoro bersama taipan Prajogo Pangestu dan Haji Romo Nitiyudo, juga tergelincir hingga minus 3,95 persen ke Rp4.620 per saham.

Saham PTRO juga tengah menguji support trendline di pola uptrend channel. Support selanjutnya untuk PTRO berada di level 3.950-4.000, sedangkan resistance di level psikologis 5.000.

Saham PT Singaraja Putra Tbk (SINI) dan tambang emas PT Archi Indonesia Tbk (ARCI), yang sebagian kecil dimiliki Hapsoro, turut melemah masing-masing 2,44 persen dan 1,01 persen.

Sementara, Saham MINA, PSKT, dan BUVA tak bergerak. MINA dan PSKT tertidur di level gocap, BUVA di harga Rp60 per saham. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.