Tambah Armada Tanker, PIS Targetkan Pendapatan US$6 Miliar di Tahun 2030

Pasardana.id - Untuk mendukung ketahanan energi nasional sekaligus ekspansi lebih masif di pasar global, PT Pertamina International Shipping (PIS) akan menambah armada tankernya di tahun 2024 ini.

CEO PIS, Yoki Firnandi mengatakan, PIS memiliki target untuk mencapai pendapatan sebesar 6 miliar dolar AS di tahun 2030.

Untuk itu, lanjutnya, perusahaan tidak bisa menjalankan business as usual. 

"We have to go big and bold. Think big and bold. Do big and bold," ujarnya di Jakarta, beberapa hari lalu.

Hingga Desember 2023, PIS tercatat memiliki 95 kapal milik dan mengoperasikan sebanyak 315 kapal tanker.

Hal ini menjadikan PIS sebagai perusahaan dengan pengelolaan pengoperasian kapal terbesar di Asia Tenggara.

Armada tanker kebanggaan PIS yang diawaki oleh para perwira bertalenta, juga menorehkan sejumlah prestasi dengan sukses berlayar di rute-rute internasional.

Sepanjang 2023, PIS telah berlayar di 50 rute internasional yang terdapat di 5 benua dunia. 

"Gerak cepat kita menangkap peluang pasar juga membuahkan hasil Gemilang. Yakni dengan membukukan non-captive market revenue yang naik sebesar 22 persen," ucap Yoki. 

Sementara itu, dari sisi kinerja, hingga Oktober 2023, PIS berhasil mencetak laba sebesar 225,11 juta dolar AS juta, angka ini naik 71 persen dibanding periode serupa tahun lalu.

Kenaikan ini tentunya didorong oleh kenaikan pendapatan sebesar 19 persen yang menyentuh di level 2,62 miliar dolar AS.

"Kita juga telah berhasil mendorong transformasi digital yang mengintegrasikan seluruh proses bisnis, mulai dari commercial, operation, finance, dan performance. Dari sisi dekarbonisasi pun, kita telah melampaui 200 persen target tahun 2023, dengan sukses menekan puluhan ribu emisi," ujarnya.

Lebih lanjut Yoki menegaskan, PIS tengah bersiap untuk berlari dua kali lebih cepat di tahun ini.

Target ini sekaligus untuk mengharumkan nama Indonesia dan menjayakan industri maritim nasional di kancah global.