Bursa Jepang Awali 2024 dengan Penurunan, Gempa Picu Sentimen Negatif

IDXChannel - Bursa Saham Tokyo turun tajam pada Kamis (4/1/2024) pagi, hari perdagangan pertama di 2024.

Dilansir dari Reuters, Ggempa bumi dahsyat berkekuatan 7,6 skala Richter di pantai barat Jepang pada Hari Tahun baru memicu sentimen negatif investor. Pelemahan Wall Street juga menambah tekanan.

Baca Juga:

Gempa Besar di Jepang Beri Tekanan terhadap Yen

Dalam 15 menit pertama perdagangan, Nikkei Stock Average yang terdiri dari 225 saham turun 762,06 poin, atau 2,28% dibandingkan Jumat, menjadi 32.702,11. Indeks Topix yang lebih luas turun 30,75 poin atau 1,30% menjadi 2.335,64.

Pasar keuangan Jepang ditutup dari Senin sampai Rabu karena liburan Tahun Baru.

Baca Juga:

Korban Jiwa Gempa Jepang Capai 73 Orang, Banyak Warga Tertimbun Reruntuhan

"Sentimen investor diperburuk peristiwa gempa yang mengejutkan," said Naoki Fujiwara, senior fund manager di Shinkin Asset Management.

Meski demikian, beberapa saham mencatat kenaikan karena gempa. Saham beberapa perusahaan konstruksi melonjak lebih dari 4%.

Baca Juga:

KBRI Tokyo Pastikan Tidak Ada WNI Terdampak Kecelakaan Pesawat di Jepang

Gempa pada awal pekan ini merupakan yang paling mematikan di Jepang sejak 2016. Korban jiwa telah mencapai lebih dari 70 orang. (WHY)