Harga Minyak Mentah Membara, Saham MEDC hingga WINS Kecipratan Sentimen Positif

IDXChannel - Harga minyak mentah membara pagi ini Kamis (4/1). Brent menguat 3,4% di USD78,4 per barel setelah adanya penutupan ladang minyak Libya.

Ladan minyak terbesar di Libya, Sharara Oil Field, ditutup buntut protes warga setempat atas tingginya harga bahan bakar. Hal ini membawa kekhawatiran terhadap harga energi global yang belum usai dari eskalasi geopolitik Israel dan Iran.

Investment Analyst Stockbit, Hendriko Gani mengatakan penutupan fasilitas produksi minyak di Libya memicu kekhawatiran disrupsi supply minyak mentah dunia.

“Libya merupakan penghasil minyak mentah terbesar ke-19 dengan produksi sebesar 1,2 juta barel per hari. Berkurangnya produksi dari Libya sebesar 300 ribu barel per hari, berpotensi mengurangi supply minyak mentah global 0,3 persen,” katanya dalam riset, Kamis (4/1/2024).

Kecemasan terhadap supply yang lebih rendah dapat meningkatkan harga minyak dunia. Dari sisi pasar modal, kabar ini dinilai menjadi sentimen pendorong sejumlah saham emiten minyak.

“Ada katalis positif untuk emiten minyak dan gas seperti MEDC, ENRG, ELSA, dan WINS,” paparnya.

Hingga Kamis (4/1) pukul 11:16 waktu JATS, bagaimana kondisi saham emiten tersebut?

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

Saham MEDC menguat 2,61% di Rp1.180. Transaksi-net mencapai Rp45,62 miliar, dengan volume 38,53 juta lembar saham.


Penguatan ini mendorong performa MEDC naik 11,85% dalam sebulan, kendati masih turun 24,04% dalam tiga bulan terakhir.

PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG)

Saham ENRG tumbuh 1,67% di Rp244 per saham. Transaksi menapai Rp6,42 miliar, dengan volume 26,25 juta lembar saham.

ENRG telah menguat dalam tiga sesi terakhir berturut-turut, sehingga mengakumulasi kenaikan 9,82% dalam sebulan terakhir.

PT Elnusa Tbk (ELSA)

ELSA naik 2,54% di Rp404 per saham. Net-transaction mencapai Rp8,03 miliar, dengan volume 19,95 juta saham.

Saham ELSA masih turun 2,42% dalam tiga bulan terakhir. Penguatan pagi ini mendorong saham ELSA tumbuh 1,00% dalam sepekan.

PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS)

WINS melesat 3,47% di Rp418 per saham. Transaksi mencapai Rp861,36 juta, dengan volume 2,07 juta saham.

Saham WINS masih tertekan 31,48% dalam tiga bulan terakhir, setelah sempat menyentuh level Rp600an pada akhir 2023.


(SAN)