Tutup Perdagangan 2023, Bos BEI Pamer Jumlah IPO Urutan ke-6 Dunia

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman mengungkapkan, sejumlah capaian pasar modal di 2023. Dia mengatakan, meski penuh tantangan, namun tahun 2023 bisa dilewati dengan baik.

"Alhamdulillah semua dapat melewati tahun 2023 dengan baik meski dihadapkan berbagai skenario kompleks dan penuh tantangan," katanya dalam Peresmian Penutupan Perdagangan BEI seperti disiarkan dari Youtube Indonesia Stock Exchange, Jumat (29/12/2023).

Dia mengatakan, kapitalisasi pasar menembus rekor tertinggi di tahun 2023. Dia mengatakan, kapitalisasi pasar menembus rekor pada 28 Desember 2023 yakni mencapai Rp 11.762 triliun.

"Rekor kapitalisasi tertinggi berhasil diraih tahun ini yakni tanggal 28 Desember 2023 dengan nilai Rp 11.762 triliun," katanya.

Jumlah perusahaan yang melakukan penawaran saham atau initial public offering (IPO) juga tercatat positif. Dia mengatakan, jumlah perusahaan baru yang IPO sebanyak 79 perusahaan.

Berdasarkan data EY Global IPO Trends 2023, BEI menduduki peringkat ke-6 dalam jumlah IPO dan peringkat ke-9 dari segi fund raised di antara bursa-bursa global.

"BEI berada peringkat 6 dalam jumlah IPO, dan peringkat ke-9 dalam hal fund raised secara global," katanya.

IHSG Ditutup Merah

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah di level 7.272,79, turun 31 poin atau 0,43%. Sebanyak 263 saham bergerak naik, 273 saham turun dan sisanya 228 saham tidak bergerak. IHSG bergerak di level tertingginya di 7.313,34 dan terendah di 7.259,68.