USD/JPY: Rencana Trading Untuk Sesi AS Pada 28 Desember. Laporan COT (Analisis Transaksi Kemarin)

Dalam prediksi pagi saya, saya menarik perhatian pada level 141.02 dan berencana untuk membuat keputusan trading berdasarkan level tersebut. Mari kita lihat grafik 5 menit dan menganalisa apa yang terjadi di sana. Penembusan dan pengujian ulang 141.02 dari bawah ke atas memberikan titik masuk yang baik untuk menjual pasangan ini, yang mengakibatkan penurunan lebih dari 35 poin. Gambaran teknikal hanya sedikit direvisi untuk paruh kedua hari ini.

Untuk membuka posisi long pada USD/JPY, diperlukan hal-hal berikut:

Dengan statistik yang kuat dan reaksi yang signifikan dari pasangan ini terhadap data klaim pengangguran awal di Amerika Serikat dan perubahan penjualan rumah yang tertunda, kita dapat mengharapkan pemulihan kecil pada USD/JPY, yang telah melampaui minimum bulanan. Jika angka-angka tersebut mengecewakan, tekanan pada pasangan ini akan terus berlanjut, dan kita akan dengan penuh semangat mengamati penurunan lebih lanjut menuju support di 140.45, di mana saya memperkirakan pembelian aktif akan terjadi. Membentuk penembusan palsu akan menjadi skenario optimal untuk membuka posisi beli selama sesi Amerika. Target untuk pembeli dalam hal ini adalah resistance di 141.02, yang memainkan peran mendukung di pagi hari. Penembusan dan pengujian ulang dari atas ke bawah kisaran ini akan mengarah pada titik masuk lain untuk pembelian, mendorong USD/JPY ke 141.49. Target utama adalah area di sekitar 141,91, dimana saya berencana untuk mengambil profit. Area ini juga bertepatan dengan lokasi moving average, yang mendukung sentimen bearish. Dalam skenario penurunan pasangan mata uang dan tidak adanya aktivitas di 140.45 dari pembeli, dan perlu diingat bahwa tren kita menurun, tekanan pada pasangan mata uang akan meningkat, yang mengarah ke babak baru penjualan. Dalam hal ini, saya akan mempertimbangkan untuk memasuki pasar di sekitar 139.91, namun hanya penembusan palsu yang akan menandakan posisi beli. Saya berencana untuk segera membeli USD/JPY saat rebound hanya dari level minimum bulanan di 139.32 dengan target koreksi 30-35 poin dalam satu hari.

Untuk membuka posisi short pada USD/JPY, diperlukan hal-hal berikut:

Penjual berkinerja sangat baik di paruh pertama hari ini. Untuk mempertahankan tren bearish, bears perlu menunjukkan diri mereka di sekitar resistance di 141.02, di mana akan ada lonjakan jika statistik pasar tenaga kerja positif di Amerika Serikat. Hanya pembentukan penembusan palsu di 141.02, serupa dengan yang saya jelaskan sebelumnya, yang akan mengkonfirmasi keberadaan pemain besar di pasar dan memberikan sinyal jual yang mampu mendorong USD/JPY ke arah 140.45. Terobosan dan pengujian ulang dari bawah ke atas kisaran ini akan memberikan pukulan yang lebih serius pada posisi pembeli, memicu stop order dan membuka jalan menuju 139.91. Target yang lebih jauh adalah area di sekitar 139.32, di mana saya berencana untuk mengambil profit. Dalam skenario kenaikan USD/JPY dan tidak adanya aktivitas di 141.02 pada paruh kedua hari ini, aksi ambil untung dapat dimulai, yang mengarah ke koreksi ke atas pada USD/JPY. Dalam hal ini, menunda penjualan hingga menguji resistance berikutnya di 141.49 adalah yang terbaik. Dengan tidak adanya pergerakan turun, saya akan segera menjual USD/JPY pada rebound hanya dari 141.91, namun dengan ekspektasi koreksi turun pasangan ini sebesar 30-35 poin pada hari ini.

Dalam laporan COT (Commitment of Traders) untuk tanggal 12 Desember, terjadi penurunan pada posisi long dan short. Antisipasi kenaikan suku bunga oleh Bank of Japan berdampak negatif pada penjualan yen, yang menyebabkan penurunan posisi short yang signifikan. Namun, kurangnya dinamika positif pada posisi long menunjukkan hal yang berbeda. Mengingat bahwa laporan ini belum memasukkan sikap regulator baru-baru ini, yang melibatkan kelanjutan dari kebijakan moneter yang sangat akomodatif, pilihan yang paling bijaksana adalah mengabaikan penilaian situasi saat ini dalam laporan ini. Sikap akomodatif Federal Reserve akan memberikan tekanan pada dolar, jadi saya merekomendasikan untuk membuka posisi jual pada setiap kenaikan aktif USD/JPY, melanjutkan tren bearish pada pasangan mata uang ini. Laporan COT terbaru menyatakan bahwa posisi long non-komersial turun 40 menjadi 28.226, sementara posisi short non-komersial turun 23.865 menjadi 109.357. Akibatnya, spread antara posisi long dan short meningkat sebesar 4.634.

Sinyal indikator:

Rata-rata Bergerak

Perdagangan dilakukan di bawah rata-rata pergerakan 30 dan 50 hari, mengindikasikan penurunan lebih lanjut pada pasangan ini.

Catatan: Penulis pada grafik H1 menentukan periode dan harga moving average dan berbeda dengan definisi umum moving average harian klasik pada grafik D1.

Bollinger Bands

Jika terjadi penurunan, batas bawah indikator di 140.45 akan bertindak sebagai support.

Deskripsi Indikator:

• Moving Average (menentukan tren saat ini dengan menghaluskan volatilitas dan noise). Periode 50. Ditandai dengan warna kuning pada grafik

• Moving Average (menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise). Periode 30. Ditandai dengan warna hijau pada grafik.

• Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence) Periode EMA cepat 12. Periode EMA lambat 26. Periode SMA 9.

• Bollinger Bands (Pita Bollinger). Periode 20.

• Pedagang non-komersial - spekulan, seperti pedagang perorangan, dana lindung nilai, dan institusi besar, menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.

• Posisi non-komersial panjang mewakili total posisi terbuka panjang dari pedagang non-komersial.

• Posisi non-komersial pendek menunjukkan total posisi terbuka pendek dari pedagang non-komersial.

• Total posisi bersih non-komersial adalah selisih antara posisi long dan short dari pedagang non-komersial.