10 Saham Market Cap Terbesar Jelang Akhir 2023, BBCA, BREN hingga BBNI
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir positif pada penutupan perdagangan Jumat (22/12/2023). Menjelang akhir tahun, data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 18-22 Desember 2023 menunjukkan peningkatan kapitalisasi pasar.
Kapitalisasi pasar bursa pekan ini bertenaga 0,97 persen menjadi Rp11,65 ribu triliun dibanding pekan sebelumnya yang mencapai Rp11,54 ribu triliun.
IHSG pekan ini juga ditutup meningkat sebesar 0,65 persen menjadi berada pada posisi 7.237,519 dari penutupan pekan sebelumnya di level 7.190,988.
Rata-rata frekuensi transaksi harian saham selama sepekan juga mengalami penurunan 13,6 persen menjadi 1.094.283 kali transaksi dari transaksi pada pekan lalu yang mencapai 1.266.561 kali.
Perubahan terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian saham selama sepekan sebesar 15,76 persen menjadi Rp12,63 triliun dari Rp14,99 triliun pada sepekan lalu.
Rata-rata volume transaksi harian saham mengalami perubahan sebesar 15,9 persen selama sepekan menjadi 25,19 miliar lembar saham dari sebelumnya 29,96 miliar lembar saham pada pekan lalu.
Investor asing pada Jumat juga mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp68,8 miliar. Adapun sepanjang 2023, investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp9,06 triliun.
Menguatnya kapitalisasi pasar bursa juga dibarengi dengan kinerja emiten yang mampu menduduki 10 posisi puncak perusahaan dengan market cap terbesar.
Berikut jajaran 10 top emiten dengan nilai kapitalisasi pasar jumbo yang tercatat di BEI per 22 Desember 2023:
BBCA
Bank milik taipan Hartono bersaudara, yakni PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) masih menjadi emiten dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar dengan nilai Rp1.138 triliun atau meningkat 9,77 persen.
BREN
Emiten pendatang baru, PT Barito Renewables Tbk (BREN) menjadi bintang pasar modal menjelang akhir 2023. Ini lantaran kenaikan sahamnya membawa emiten milik taipan Prajogo Pangestu menyalip BBRI hingga BMRI sebagai saham dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar kedua.
Market cap BREN kini sudah menembus Rp1.003 triliun, naik 8,62 persen dalam sepekan dan hampir menyalip BBCA.
BBRI
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) masih menduduki posisi ketiga emiten dengan market cap terbesar, dengan nilai Rp851 triliun atau moncer 7,31 persen.
BYAN
Emiten batu bara milik Low Tuck Kwong, PT Bayan Resources Tbk (BYAN) bergeser ke posisi keempat emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar mencapai Rp650 triliun atau meningkat 5,58 persen. Harga saham BYAN dipatok Rp19.500 per lembar saham, dengan kinerja saham sepekan naik 2,09 persen.
BMRI
Emiten bank BUMN masih merajai top 10 nilai kapitalisasi pasar terbesar, yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). Posisi BMRI kini turun di posisi kelima dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp552 triliun atau meroket 4,74 persen.
TPIA
Emiten yang juga milik taipan Prajogo Pangestu, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) juga menduduki top 10 jajaran emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar.
Emiten di bidang usaha pengolahan dan manufaktur petrokimia ini mencatatkan market cap Rp508 triliun di posisi keenam dengan kenaikan 4,36 persen.
AMMN
Emiten yang disebut terafiliasi dengan grup Salim PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) yang juga baru melantai tahun ini bercokol di posisi kedelapan dengan nilai kapitalisasi pasar Rp480 triliun atau meningkat 4,13 persen.
TLKM
Selanjutnya ada emiten telekomunikasi BUMN, PT Telkom Indonesia (Persero) (TLKM) yang masuk dalam daftar saham big cap dengan kapitalisasi saham mencapai Rp392 triliun alias naik 3,37 persen.
ASII
Kemudian, posisi kesembilan diduduki oleh PT Astra International Tbk (ASII) dengan market cap mencapai Rp225 triliun meningkat 1,93 persen.
BBNI
Di posisi paling akhir, masih dikuasai oleh bank big four BUMN, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI). Nilai kapitalisasi pasar BBNI sebesar Rp194 triliun alias mengalami kenaikan 1,66 persen sepekan.
(RNA)
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.