Covid-19 Meledak Lagi, Tiga Saham Kesehatan Ini Paling Cuan saat IHSG Lesu

IDXChannel - Kasus covid-19 di Indonesia kembali merebak. Data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) per 17 Desember 2023 menunjukkan total kasus aktif Covid-19 di Tanah Air mencapai 2.070 kasus.

Tingginya kasus covid-19 ini memunculkan imbauan dari pemerintah agar masyarakat melakukan vaksinasi, termasuk vaksinasi booster. Selain itu, kembali menggalakkan protokol kesehatan, seperti memakai masker di tempat-tempat umum. 

Baca Juga:

44 Ribu Vaksin Covid-19 akan Tersedia di Jakarta Mulai Besok

Isu ini tentu saja membawa berkah bagi saham emiten di sektor kesehatan. Meski hari ini (18/12), IHSG ditutup melemah 0,99 persen ke level 7.119,52, namun ada tiga saham kesehatan yang justru cuan besar. 

Tiga saham ini memimpin top gainers sore ini. Yaitu, saham PT Kimia Farma Tbk (KAEF) melonjak 24,63 persen ke Rp1.265, PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) lompat 24,55 persenke Rp685, dan PT Phapros Tbk (PEHA) menanjak 15,52 persen di Rp670.

Baca Juga:

Kasus COVID-19 di RI Naik Lagi, Awal Pekan Ini Tembus 2.070 Pasien

Berdasarkan data RTI Business, saham KAEF hari ini diperdagangkan pada rentang harga Rp995-1.265 per saham. Nilai transaksi saham emiten farmasi BUMN itu mencapai Rp96,55 miliar dengan volume 81,65 juta saham dan frekuensi sebanyak 18.989 kali.

Sementara saham IRRA diperdagangkan pada rentang harga Rp530-685 per saham dengan nilai transaksi Rp64,31 miliar. Volume perdagangan saham emiten di bidang peralatan kesehatan itu mencapai 102,11 juta saham dan frekuensi sebanyak 14.959 kali.

Baca Juga:

Delapan Sektor Saham Melempem, IHSG Ditutup Susut 0,99 Persen ke 7.119

Untuk saham emiten farmasi PEHA, nilai transaksi saham hari ini mencapai Rp4,6 miliar dengan volume 7,04 juta saham dan frekuensi 2.370 kali. Saham PEHA diperdagangkan pada rentang harga Rp575-700 per saham. 

(FAY)