Kontraktor Ini Incar Rp160 Miliar Lewat IPO

Pasardana.id - PT Asri Karya Lestari Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) dengan melepas sebanyak 1,25 miliar saham baru bernominal Rp50 per lembar.

Mengutip prospektus calon emiten kontraktor bangunan ini pada laman e-IPO, Selasa (12/12/2023) bahwa jumlah saham yang ditawarkan setara dengan 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Caranya, perseroan melakukan penawaran awal dalam rentang harga Rp100 - Rp130 per saham mulai tanggal 12-18 Desember 2023.

Sehingga nilai IPO ini berkisar Rp125 miliar hingga Rp162,5 miliar.

OJK diharapkan menerbitkan pernyataan efektif IPO pada tanggal 27 Desember 2023.

Jika sesuai jadwal itu, bersama NH Korindo Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek melakukan penawaran umum pada tanggal 29 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024.

Rencananya, 50,79 persen dana hasil IPO untuk setoran modal kepada 2 anak usaha perseroan, yakni Bumi Prima Kontruksi dan Manyar Perkasa Mandiri.

Selanjutnya, dana itu digunakan untuk membeli alat berat.

Sedangkan sisa dana IPO untuk modal kerja perseroan, seperti pembayaran material, perlengkapan proyek, gaji dan tunjangan karyawan.

Untuk diketahui, perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp10,7 miliar pada semester I 2023, setelah meraup pendapatan sebesar Rp82,61 miliar.