Saham GOTO dan Efek Sell on News

IDXChannel - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) bergerak melemah hingga ditutup pada zona merah ke level 86.

Customer Engagement & Education Unit Head BRI Danareksa Sekuritas Chory Agung Ramdhani CSA. CIB menilai, beberapa investor melakukan aksi profit taking di saham GOTO karena peningkatan juga sangat signifikan, dari titik terendah 54 ke titik tertinggi 116.

Baca Juga:

Harga Terpangkas 18 Persen, Cek Prospek Saham GOTO dan Rekomendasinya

"Itu udah meningkat sekitar 114% sehingga wajar ketika ada sentimen yang sudah pasti dari TikTok dan GOTO kerja samanya ini menjadi sentimen untuk menjual sahamnya atau taking profit," kata Chory dalam IDX 2nd Session Closing Market, Senin (11/12/2023).

Sejauh ini, lanjut Chory, support dari GOTO sendiri ada di MA20 di 93 dan hari ini sudah breakdown dan support berikutnya di level 81.

Baca Juga:

IHSG Parkir di Zona Merah Level 7.088, Saham GOTO-WIKA Jadi Pemberat

Level tersebut harus dijaga agar perkembangan dari GOTO bisa dipertahankan, dengan catatan support 81 masih tetap terjaga.

Jika investor dengan posisi sudah memegang saham GOTO, Chory merekomendasikan untuk keluar dulu karena supportnya sudah tertembus hari ini, tapi mulai ada harapan jika ke level 80.

Baca Juga:

Tiktok-GOTO Sepakat Jalan Bareng

"Mungkin entry point jika memang ingin membeli lagi saham GOTO itu bisa tunggu di sekitar level 80 untuk saat ini," kata Chory.

Secara jangka panjang, saham GOTO menurut Chory masih cenderung bearish karena harga masih bergerak dibawah MA200, jadi potensi turun masih ada.

Baca Juga:

Tersulut Kabar Investasi TikTok Rp23 Triliun, Saham GOTO Bearish Engulfing

"Kita batasin 80 jika tertembus lagi kita coba batasi lagi di 70-an ya level psikologis saham GOTO," ungkap Chory.

Untuk GOTO, lanjut Chory, secara fundamental sudah termasuk konsolidasi dengan TikTok, BRI Danareksa Sekuritas menargetkan level 98 menjadi target profitnya.

(DES)