Segar Kumala (BUAH) Buka Cabang ke-14, Bisa Tambah Kapasitas 200 Ton

IDXChannel - Emiten importir buah, PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) meresmikan kantor cabang dan gudang pendingin atau cold storage di Kota Palembang, Sumatera Selatan. Ini merupakan cabang ke-14 BUAH secara keseluruhan, sekaligus ketiga di Sumatera.

Direktur Utama BUAH Renny Lauren mengatakan, pembukaan cabang ini merupakan upaya perseroan dalam melengkapi distribusi buah dan sayuran bagi konsumen di wilayah barat RI. Dengan bertambahnya cabang, perseroan mencatat akan dapat menambah kapasitas sekitar 200 ton.

Baca Juga:

BUAH Rampungkan Penambahan Kapasitas Gudang hingga 44,2 Persen di Penghujung 2023

“Dengan demikian, maka total kapasitas yang dimiliki oleh BUAH secara keseluruan adalah 7.505 ton hingga hari ini atau bertambah sebanyak 2.300 ton sepanjang tahun 2023,” kata Renny di Palembang, Rabu (6/12/2023).

Adapun penambahan kapasitas tersebut diyakini dapat meningkatkan pendapatan usaha BUAH. Bagi Renny, Palembang memiliki banyak potensi, selain merupakan kota terbesar kedua di Pulau Sumatera, juga fleksbiel dalam jalur distribusi.

Baca Juga:

BUAH Mulai Ekspansi ke Indonesia Timur

Wilayah ini dipandang juga lebih mudah untuk menjangkau kota-kota besar lain. Untuk itu, Renny mengatakan bahwa manajemen sedang menyusun strategi dan target untuk tahun depan.

Hingga kuartal III-2023, BUAH mencetak pertumbuhan laba sebesar 28% mencapai Rp26 miliar. Ini sejalan dengan kenaikan pendapatan usaha 42% menjadi Rp1,33 triliun. 

Tak hanya peningkatan penjualan pada sektor buah-buahan impor, perseroan juga menunjukan perkembangan yang signifikan di sektor pendistribusian ayam beku dengan peningkatan sebesar 202,2% sepanjang tahun buku 2023.

Menurut Renny, performa ini didukung oleh penetrasi yang dilakukan perseroan untuk daerah jangkauan baru, dan ekspansi bisnis. Peningkatan ini juga tak lepas dari penggunaan dana belanja modal yang dilakukan secara efektif.

“Kami sangat optimistis bahwa ekspansi dan pembukaan cabang baru dapat mendongkrak kinerja perseroan,” ucapnya.

(RNA)