Note

Saham EBT Pesta Pora, PGEO hingga BREN Melesat

· Views 32
Saham EBT Pesta Pora, PGEO hingga BREN Melesat
Saham EBT Pesta Pora, PGEO hingga BREN Melesat. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Saham emiten energi baru terbarukan (EBT) alias saham hijau kompak terbang hingga penutupan sesi I, Rabu (6/12/2023) seiring adanya sejumlah sentimen.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham emiten Prajogo Pangestu PT Barito Pacific Tbk (BRPT) menjadi top gainers dengan terbang 23,23 persen ke Rp1.295 per saham.

Baca Juga:
Saham EBT Pesta Pora, PGEO hingga BREN Melesat Pertamina Geothermal (PGEO) Siap Garap Blok Panas Bumi Suswa di Kenya

Kemudian, saham anak usahanya yang bergerak di bidang geotermal PT Barito Renewables melonjak 5,86 persen ke Rp7.225 per saham usai sempat menyentuh rekor tertinggi (all time high/ATH) baru di Rp7.375 per saham pagi ini.

Kapitalisasi pasar BREN mencapai Rp966 triliun, kokoh di posisi kedua, di bawah BBCA (Rp1.100 triliun).

Baca Juga:
Saham EBT Pesta Pora, PGEO hingga BREN Melesat Kolaborasi Elnusa (ELSA) dan PGEO Kembangkan Perangkat Uji Sumur Geothermal

Saham emiten geotermal pelat merah PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga melonjak hingga 10,73 persen ke level Rp1.135 per saham.

Kabar terbaru, PGEO melaksanakan joint statement kemitraan dengan Geothermal Development Company (GDC), dan salah satu pemegang saham PGE, Masdar. Ketiganya sepakat untuk melakukan pengembangan lapangan panas bumi Suswa di Kenya.

Baca Juga:
Saham EBT Pesta Pora, PGEO hingga BREN Melesat ARCI Terbang Usai Rumor BREN Mau Akuisisi, Bakal Sukses atau seperti Kasus Astra?

Joint statement dilaksanakan pada perhelatan Conference of Parties (COP) ke-28 di Dubai, Uni Emirat Arab dan diumumkan oleh Presiden Republik Kenya, H.E. William Ruto pada Sabtu (2/12) waktu setempat. Tujuan dari joint statement ini adalah untuk mengakselerasi pengembangan lapangan panas bumi Suswa.

“Kemitraan yang memiliki nilai investasi USD1,2 miliar ini ditujukan untuk pengembangan 300 MW tenaga panas bumi pada 2030. Infrastruktur awal proyek ini pun akan segera dimulai,” ujar H.E. William Ruto dalam keterangan resmi PGEO, Rabu (6/12).

Jika dihitung dengan asumsi kurs Jisdor Rp15.504 per USD, maka nilai investasi itu sekira Rp18,6 triliun.

Tidak hanya nama-nama di atas, saham emiten yang mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro (PLTM) PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) juga melejit 3,40 persen bersama saham PLTA lainnya ARKO yang naik 2,10 persen.

Rumor ARCI Dicaplok BREN

Rumor BREN masuk ke emiten tambang emas milik Peter Sondakh PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) turut menjadi katalis saham EBT hari ini. Saham ARCI sendiri terangkat 9,33 persen.

Sebelumnya, menurut pemberitaan salah satu media ekonomi bisnis, BREN disebut-sebut memiliki rencana mengakuisisi ARCI dalam waktu dekat.

Selain BREN, anak usaha emiten batu bara dan emas Grup Astra yang tengah masuk ke bisnis energi baru terbarukan (EBT) PT United Tractors Tbk (UNTR) PT Pamapersada Nusantara (PAMA) sebelumnya juga dirumorkan akan mencaplok ARCI.

Media tersebut menjelaskan, kabar pasar di atas muncul seiring ARCI ikut menggarap EBT,yakni geotermal, lewat joint venture (usaha pantungan) PT Ormat Geothermal Indonesia.

Namun, belum ada konfirmasi resmi di keterbukaan informasi BEI terkait rumor di muka.

Halaman : 1 2

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.