Lo Kheng Hong Masuk Lagi, Saham Gajah Tunggal (GJTL) Terbang
IDXChannel – Harga saham emiten produsen ban PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) melonjak pada Senin (4/12/2023) seiring kabar investor kawakan Lo Kheng Hong (LKH) kembali masuk ke daftar pemegang saham di atas 5 persen perseroan.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 11.23 WIB, saham GJTL melejit 18,54 persen ke Rp1.060 per saham, dengan nilai transaksi tinggi, mencapai Rp121,31 miliar dan volume perdagangan 123,98 juta saham.
Sebelumnya, menurut data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Lo Kheng Hong kembali muncul di daftar pemegang saham di atas 5 persen per 30 November 2023.
Dalam data KSEI tersebut, pria yang kerap dijuluki Warren Buffett Indonesia itu menggenggam 175.563.800 lembar saham atau setara dengan 5,04 persen. Nama Lo Kheng Hong sempat menghilang dari daftar pemegang saham 5 persen pada Juli 2023.
Dengan ini, kepemilikan Lo Kheng Hong di GJTL berada di bawah Denham Pte Ltd yang menguasai 49,50 persen dan Compagnie Financiere Michelin SCMA yang memiliki 10,00 persen saham perseroan.
Kinerja Apik
Sebelumnya, GJTL sukses mencatatkan laba bersih per kuartal III-2023 dari rugi alias turnaround pada periode yang sama tahun lalu.
Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan di website BEI pada 27 Okober 2023, laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk GJTL tercatat mencapai Rp699,28 miliar dalam laporan keuangan yang berakhir dalam 9 bulan.
Padahal, GJTL pada periode yang sama 2022 menanggung rugi Rp169,34 miliar.
Laba perusahaan ban tersebut diperoleh berkat keberhasilan perseroan menekan beban pokok di tengah penurunan dalam penjualan bersih.
Penjualan bersih GJTL tercatat sebesar Rp12,57 triliun, turun 1,4 persen secara tahunan (YoY) dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp12,75 triliun.
Beban pokok penjualan tercatat Rp9,99 triliun, menurun 9,41 persen YoY dari periode yang sama tahun sebelumnya mencapai Rp11 triliun.
Sementara beban penjualan tercatat mencapai Rp750,43 miliar, berkurang dari posisi sama tahun sebelumnya sejumlah Rp763,74 miliar.
Laba kotor terakumulasi Rp 2,5 triliun selama periode 9 bulan 2023, menanjak 49,96 persen dari episode sama tahun sebelumnya sejumlah Rp 1,72 triliun. (ADF)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
Reprinted from Idxchannel,the copyright all reserved by the original author.
Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.
FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com
Hot
No comment on record. Start new comment.