Note

Emas Tembus Level All Time High, Saham MDKA hingga ANTM Panen Cuan

· Views 68
Emas Tembus Level All Time High, Saham MDKA hingga ANTM Panen Cuan
Emas Tembus Level All Time High, Saham MDKA hingga ANTM Panen Cuan

IDXChannel – Sejumlah saham emiten emas mencatatkan kinerja sepekan yang moncer seiring harga si logam kuning menembus ke level tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) pada Jumat (1/12/2023).

Harga emas di pasar spot naik 1,7 persen ke level USD2.071,88 per troy ons pada Jumat (1/12). Harga naik lebih dari 3 persen sepanjang minggu ini.

Baca Juga:
Emas Tembus Level All Time High, Saham MDKA hingga ANTM Panen Cuan Bersinar di Akhir Pekan, Harga Emas Antam Naik Rp15 Ribu per Gram

Sebelumnya, harga emas sempat melompat menjadi USD2.075,09 per troy ons, mengalahkan harga tertinggi sepanjang masa sebelumnya di USD2.072,49 yang dicapai pada 2020.

Emas berjangka AS juga ditutup 1,6% lebih tinggi di rekor puncak USD2.089,7.

Baca Juga:
Emas Tembus Level All Time High, Saham MDKA hingga ANTM Panen Cuan Pangsa Pasar Emas Antam (ANTM) Tembus 83 Persen, Outlook Akhir 2023 Positif

Merespons hal tersebut, saham PT Wilton Makmur Indonesia Tbk (SQMI) melejit 6,78 persen ke Rp63 persen pada Jumat. Saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) juga menguat 2,37 persen pada hari yang sama.

Dalam sepekan, saham SQMI melonjak 18,87 persen dan MDKA melompat 14,10 persen.

Selain keduanya, saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) dan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) masing-masing terkerek 6,42 persen dan 6,23 persen dalam seminggu. (Lihat tabel di bawah ini.)

Emas Tembus Level All Time High, Saham MDKA hingga ANTM Panen Cuan

Kenaikan harga emas hingga menembus rekor terjadi seiring pernyataan dari ketua bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell yang memberi sinyal bank sentral untuk menurunkan suku bunga mulai Maret 2024.

Melansir Reuters, Sabtu (2/12), Powell mengatakan “risiko pengetatan yang terlalu rendah dan terlalu ketat menjadi lebih seimbang,” tetapi The Fed tidak memikirkan untuk menurunkan suku bunga saat ini.

“Peningkatan harga emas fokus pada komentar Powell bahwa suku bunga berada dalam wilayah pembatasan yang berperan dalam narasi bahwa pemangkasan [suku bunga] akan dilakukan lebih cepat, dengan jelas mengabaikan peringatannya bahwa terlalu dini untuk berspekulasi mengenai pelonggaran suku bunga,” Tai Wong, seorang trader logam independen yang berbasis di New York, dikutip Reuters, Sabtu (2/12).

Pasar menambah spekulasi bahwa pemangkasan suku bunga The Fed akan dimulai pada Maret 2024 dan suku bunga di bawah 4 persen pada akhir tahun depan.

Secara sederhana, suku bunga yang lebih rendah mengurangi biaya peluang alias opportunity cost untuk memegang emas yang memiliki imbal hasil (yield) nol.

Namun, "harga mungkin telah memasuki wilayah overbought dan emas diketahui terlalu dini memperhitungkan ekspektasi kebijakan moneter selama dua tahun terakhir," kata analis Standard Chartered Suki Cooper dalam sebuah catatan.

Mendorong daya tarik emas batangan, imbal hasil obligasi pemerintah AS atau US Treasury bertenor 10-tahun merosot ke level terendah dalam 12 minggu dan indeks dolar (DXY) turun 0,3%.

“Emas sedang mengalami reli Santa Claus dan saya perkirakan hal itu akan terus berlanjut hingga akhir tahun ini. Tentu saja ada kemungkinan bahwa emas akan kembali menguji rekor tertingginya,” kata kepala analis pasar di Gainesville Coins Everett Millman. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.