Note

WIKA Beton (WTON) Incar Proyek IKN hingga Rp400 Miliar, Apa Saja?

· Views 39
WIKA Beton (WTON) Incar Proyek IKN hingga Rp400 Miliar, Apa Saja?
WIKA Beton (WTON) Incar Proyek IKN hingga Rp400 Miliar, Apa Saja? (Foto: MNC Media)

IDXChannel - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) menargetkan kontrak proyek pembangunan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara mencapai Rp300-Rp400 miliar di 2024. 

Kontrak tersebut rencananya diperoleh dari rencana perseroan untuk memasok produk precast, readymix dan jasa instalasi pembangunan infrastruktur di IKN.

“Proyek infrastruktur masih menjadi andalan kami di tahun depan,” kata Direktur Keuangan, Human Capital, dan Manajemen Risiko WTON, Ahmad Fadli Kartajaya dalam Public Expose Live 2023 secara daring pada Kamis (30/11/2023).

Ahmad menjelaskan bahwa perseroan menyasar sejumlah proyek di tahun depan, yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. 

Di Pulau Jawa, perseroan membidik sejumlah proyek tol, pabrik, dan jembatan. Adapun, porsi proyek di Pulau Jawa direncanakan sebesar 45%-50%.

Kemudian, perseroan juga mengincar proyek pembangunan jalan tol di Pulau Sumatera. Proyek di Sumatera ditargetkan berkontribusi sebesar 24% dari rencana perolehan kontrak baru WTON di tahun 2024. 

Sementara itu, untuk area Pulau Kalimantan yakni proyek IKN, Pulau Sulawesi dan Papua, diharapkan dapat berkontribusi sebesar 20% terhadap perolehan kontrak baru WTON tahun depan.

“Di tahun depan dengan adanya proyek backbone ini, nilai kontrak baru kami di tahun 2024 bisa tumbuh 5%-10% dari nilai kontrak tahun ini,” tuturnya.

Hingga Oktober 2023, WTON mengantongi nilai kontrak baru sebesar Rp5,65 triliun, atau naik 4,44% dari periode yang sama di 2022 yakni senilai Rp5,41 triliun. 

Proyek-proyek besar yang menyumbang perolehan kontrak baru WIKA Beton didominasi oleh proyek di sektor infrastruktur sebesar 67,38%, disusul proyek di sektor industri sebesar 10,98%, kemudian proyek di sektor properti sebesar 10,15%, selanjutnya proyek di sektor kelistrikan sebesar 8,07%, sementara lainnya berasal dari sektor energi dan tambang masing-masing menyumbang sebesar 2,98% dan 0,53%. 

Perolehan kontrak baru ini terbagi dalam beberapa kategori pelanggan dengan porsi terbesar dari Swasta mencapai 76,66%, BUMN sebesar 14,12%, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) selaku induk usaha WTON sebesar 5,04%, afiliasi WIKA sebesar 3,20%, dan Pemerintah sebesar 0,98%. 

Di antara para pelanggan tersebut adalah PT Girder Indonesia, PT PLN (Persero), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Kumagai Gumi Co., LTD, PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk, PT Mitra Murni Perkasa, PT Hutama Karya (Persero), PT Brantas Abipraya (Persero), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk, Shimizu Corporation, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, Obayashi Corporation, dan sejumlah pelanggan lainnya.

(DES)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.