Capex Indo Tambangraya (ITMG) Naik Dua Kali Lipat di 2024, Ini Alokasinya

IDXChannel - PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) menambah anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) menjadi dua kali lipat untuk 2024. 

Saat ini, besaran nilai capex masih dalam tahap finalisasi oleh manajemen perseroan. “Mungkin akan naik dua kali lipat dari estimasi tahun ini,” kata Direktur Keuangan ITMG, Junius Prakarsa Darmawan dalam Public Expose Live 2023 secara daring pada Kamis (30/11/2023).

Baca Juga:

Indo Tambangraya (ITMG) Operasikan Satu Tambang Baru di 2024, Produksi Awal Segini

Pada tahun ini, perseroan mengestimasikan belanja modal dapat mencapai USD44,4 juta atau Rp689,53 miliar. Adapun, hingga kuartal III, ITMG telah menyerap capex sebesar USD26,7 juta atau Rp414,65 miliar.

Junius menjelaskan, anggaran belanja modal tahun depan akan dialokasikan untuk sejumlah kebutuhan seperti pengembangan tambang baru, pembelian alat-alat berat baru, perbaikan pelabuhan dan jalan angkut, serta investasi di bidang konstruksi dan atap surya.

Baca Juga:

Lampaui Target, Produksi Batu Bara ITMG Tumbuh Sembilan Persen

“Kami menargetkan peningkatan kapasitas produksi tahun depan, sehingga jadi kami perlu melakukan pengembangan untuk peningkatan kapasitas,” ujar Junius.

Tahun depan, ITMG siap mengoperasikan satu tambang batu bara baru di tahun 2024 mendatang, yaitu Graha Panca Karsa (GPK). Pengoperasian GPK di tahun 2024 mendatang akan menambah portofolio perseroan.

Baca Juga:

ITMG Menargetkan Produksi Batu Bara 16,9 Juta Ton

GPK memiliki konsesi seluas 5.060 hektare di Kalimantan Timur. Tambang GPK berlokasi berjarak 14 kilometer dari Pelabuhan Bunyut sehingga memudahkan pengangkutan batu bara. 

Sementara itu, produksi GPK diharapkan mencapai 1 juta ton pada 2024, kemudian akan tumbuh double menjadi 2 juta ton pada 2025, dan 3 juta ton pada 2026.

Baca Juga:

Rencana ITMG Ramaikan Bursa Karbon

Produksi batu bara GPK akan memperkaya total produksi ITMG, tidak hanya dari segi penambahan volume namun juga dari segi kualitas atau rendah sulfur. 

Batu bara yang diproduksi GPK memiliki kalori 3.600-3.800 Kcal/kg dengan tingkat abu 8%-11%, sulfur 0,1%-0,2%, dan total kelembapan 36%-38%. 

(DES)