Elnusa (ELSA) Targetkan Pendapatan Rp12 Triliun di 2024

IDXChannel - PT Elnusa Tbk (ELSA) memandang tahun 2024 secara makro ekonomi bisa bertumbuh lebih hebat dari tahun-tahun sebelumnya.

Direktur Utama Elnusa John Hisar Simamora mengatakan, pihaknya memasang target pendapatan Rp12 triliun dan laba di Rp500 miliar pada 2024 mendatang

Baca Juga:

Elnusa (ELSA) Siapkan Belanja Modal Rp520 Miliar di 2024

"Di tahun 2024, target pendapatan kita masih di kisaran Rp12 triliun dan profit di kisaran Rp500 miliar, kami yakin bahwa peluang sekecil apapun akan kami pastikan kita raih sehingga melebihi target ini," kata John pada Public Expose Live 2023, Kamis (30/11/2023).

Selama sembilan bulan pertama di 2023, Perseroan membukukan pendapatan usaha konsolidasian mencapai Rp8.983 miliar, tumbuh 5% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp8.572 miliar. 

Baca Juga:

Elnusa (ELSA) Beberkan Strategi Bisnis Genjot Pertumbuhan Keuangan

Seiring dengan peningkatan pendapatan konsolidasian, laba bersih Perseroan mengalami pertumbuhan 40% menjadi Rp407 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp291 miliar.

Adapun komposisi Pendapatan konsolidasi tersebut dikontribusikan dari Jasa Distribusi & Logistik Energi sebesar 55%, Jasa Hulu 32% dan Jasa Penunjang 13%. 

"Apa apa saja yang menjadi penopang revenue ini? saya kira yang terbesar masih distribusi dan logistik walaupun dari tahun ke tahun kita coba mem-balance dari sektor hulu dan hilir," jelas John.

Menurut John, dari sisi hulu sebenarnya secara revenue juga sudah mengalami peningkatan dan Elnusa yakin bahwa kedepan semakin banyaknya seismic yang sudah dilakukan tahun ini justru akan memberikan harapan besar di sektor hulu bahwa penemuan cadangan akan masih terus berlangsung.

"Jika penemuan cadangan terus berlangsung, pengembangan lapangan akan terus berlangsung sehingga Elnusa juga akan tumbuh karena akan memberikan services yang lebih besar," ungkap John.

Jika dilihat dari belanja modal atau capital expenditure (Capex) di 2024, Elnusa sudah memprediksi angka Rp432 miliar akan difokuskan pada sektor hulu.

"Kami yakin bahwa penguatan capex di sektor itu juga akan memperkuat posisi Elnusa di sektor hulu di tahun 2024 dan kami akan bersama sama meningkatkan revenue dari hulu dan hilir, walaupun barangkali kami masih tetap mengatakan bahwa distribusi dan logistik akan tumbuh ketat karena melihat peluang pemakaian bbm di seluruh penjuru negeri ini," pungkasnya.

(NIY)