Note

Begini Strategi WIKA Gedung (WEGE) Hadapi Tahun Politik

· Views 58
Begini Strategi WIKA Gedung (WEGE) Hadapi Tahun Politik
Begini Strategi WIKA Gedung (WEGE) Hadapi Tahun Politik

IDXChannel - PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) atau WIKA Gedung menyiapkan sejumlah strategi dalam menjalankan bisnis di tahun depan. Sebagaimana diketahui, 2024 merupakan tahun politik, di mana Indonesia akan menggelar pemilihan umum atau pemilu.

Sekretaris Perusahaan WEGE Purba Yudha Tama mengatakan, tahun politik merupakan tahun di mana para pemilik proyek atau owner sedang wait and see, menunggu hasil pemilu. Pelaksanaan pemilu, secara historis disebutkan Purba juga berdampak pada bisnis di Indonesia terutama yang bergerak di bidang konstruksi.

Baca Juga:
Begini Strategi WIKA Gedung (WEGE) Hadapi Tahun Politik WEGE Raih Kontrak Baru Rp3,32 Triliun hingga Oktober 2023

“Untuk target perseroan saat ini masih dalam proses penyusunan, biasanya pemegang saham atau aspirasi pemegang saham pertumbuhan bisnis berada di kisaran 10%,” kata Purba dalam konferensi pers usai Public Expose Live 2023, Rabu (29/11/2023).

Tahun depan, WEGE akan lebih selektif dalam hal pemilihan owner proyek. Purba menyebut, fokus perseroan bukan lagi besaran nilai kontrak baru, namun lebih mempertimbangkan kemampuan finansial dari pemilik proyek.

Baca Juga:
Begini Strategi WIKA Gedung (WEGE) Hadapi Tahun Politik Semester I 2023, WIKA Gedung (WEGE) Bukukan Laba Rp17,56 Miliar 

“Kami akan lihat kemampuan finansial owner, sehingga kualitas proyek bagus dan secara risiko bisa dikelola,” ujar Purba.

Adapun hingga Oktober 2023, WEGE telah mengantongi kontrak baru sebesar Rp3,32 triliun. Komposisi perolehan kontrak baru tersebut terdiri dari office sebesar 12,38%, public facilities sebesar 25,69%, commercial sebesar 2,25% dan residential sebesar 56,96%, yang berasal dari proyek eksternal sebesar 99,96% dan proyek internal (holding) 0,04%. 

Baca Juga:
Begini Strategi WIKA Gedung (WEGE) Hadapi Tahun Politik Wika Gedung (WEGE) Bidik Proyek Rusun ASN di IKN

Dari pendapatan tersebut, segmen konstruksi memberikan kontribusi terhadap pendapatan WEGE sebesar Rp1,48 triliun atau tumbuh 39,10% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,06 triliun.

Sementara segmen industri modular memberikan kontribusi sebesar Rp118,01 miliar atau tumbuh 21,07% dari sebelumnya sebesar Rp97,48 miliar, serta segmen konsesi memberikan kontribusi sebesar Rp30,65 miliar atau tumbuh 24,59% dari sebelumnya sebesar Rp24,60 miliar.

“Kami tahu tahun depan adalah tahun yang tidak mudah untuk menjalankan bisnis, tapi dengan strategi yang sudah kami terapkan, kami harap bisa jauh lebih baik ke depannya,” tutur Purba. 

(RNA)

Disclaimer: The content above represents only the views of the author or guest. It does not represent any views or positions of FOLLOWME and does not mean that FOLLOWME agrees with its statement or description, nor does it constitute any investment advice. For all actions taken by visitors based on information provided by the FOLLOWME community, the community does not assume any form of liability unless otherwise expressly promised in writing.

FOLLOWME Trading Community Website: https://www.followme.com

If you like, reward to support.
avatar

Hot

No comment on record. Start new comment.