Kala Hilirisasi Industri Nikel Ubah Wajah Desa Bunta Morowali Utara

Desa Bunta di Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara dulu dikenal sebagai kawasan lahan gambut yang diapit oleh kedua desa dengan banyaknya warga transmigrasi. Namun kini, semua dapat melihat wajah baru Desa Bunta yang perlahan menjadi kawasan ekonomi dengan multi efek karena hadirnya perusahaan smelter nikel besar di daerah ini.

Dulu, penduduknya masih berkisar ratusan jiwa. Namun kini penduduknya melonjak tajam hingga ribuan jiwa. Ibarat desa tertidur, kini Desa Bunta hidup menjadi desa dengan prospek ekonomi dan cuan yang mengalir melalui berbagai inisiatif dari perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sekitar Desa tersebut.

Tak hanya Desa Bunta, beberapa desa lainnya seperti Desa Bungintimbe, Desa Tanauge, Desa Solonsa, dan desa lainnya di wilayah tersebut juga mendapatkan dampak positif dari kehadiran perusahaan industri smelter nikel yang mendorong dan mendukung adanya hilirisasi dari Pemerintah.

Seperti menimbulkan efek domino, mencatat informasi dari Badan Pusat Statistik (BPS), Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan III-2023 terhadap triwulan III-2022 mengalami pertumbuhan sebesar 13,06% (y-on-y). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Industri Pengolahan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 27,99%. Sementara dari sisi pengeluaran, komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 23,23%.

Di sisi lain, berdasarkan struktur Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) penyumbang pertumbuhan ekonomi triwulan III-2023, paling tinggi dari industri pengolahan sebesar 42,23%, kemudian dari sektor pertambangan dan penggalian sebesar 15,59%serta pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 14,78%.

Hal ini tidak lepas dari kontribusi berbagai perusahaan di sekitar wilayah tersebut, salah satunya adalah PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI). Sejak 2019 hingga kini, PT GNI telah menyerap belasan ribu tenaga kerja lokal dan akan terus meningkat hingga puluhan ribu tenaga kerja yang berasal dari berbagai desa di wilayah Morowali Utara.

Pedagang Pasar di Desa Bunta (Dok. Youtube PT GNI)

Berbagai inisiatif juga dilakukan oleh perusahaan yang bergerak di bidang smelter nikel tersebut untuk mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar lingkar industri melalui program tanggung jawab sosial perusahaan seperti pembangunan sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang meliputi infrastruktur, kesehatan, pendidikan hingga program pelatihan.

Sejak masuknya PT GNI, ekonomi warga Desa Bunta naik dengan tajam, seiring dengan laju pertumbuhan penduduknya yang datang dari berbagai daerah untuk mengais rezeki sebagai tenaga kerja maupun sebagai pelaku usaha diberbagai sektor. Semisal, tumbuhnya UMKM sekitar, jasa penyedia kos-kosan hingga toko kelontong.

Keberadaan PT GNI ini juga memberikan dampak positif di bidang perdagangan yang semula sepi secara bertahap menjadi ramai dan menguntungkan bagi para penjual di Pasar Bunta. Semakin banyaknya pekerja, tentunya potensi pembeli juga semakin meningkat.

Hasiman, seorang pedagang di sebuah warung makan yang berdekatan dengan PT Gunbuster Nickel, mengungkapkan bahwa hadirnya perusahaan ini telah memberikan dukungan yang signifikan baginya. Sebab, banyak karyawan PT GNI yang datang ke tempatnya untuk memesan makanan. Hasilnya, sekarang ia memiliki banyak pelanggan yang kontinu.

"Harapan saya adalah agar PT GNI terus beroperasi di masa depan, sehingga penduduk di Tanauge tidak lagi kesulitan mencari pekerjaan karena keberadaan PT GNI di desa kami," ungkap Hasiman dalam keterangan tertulis, Senin (27/11/2023).

Kepala Desa Bunta Christol Lolo juga mengapresiasi PT GNI, "Kita bersyukur dengan adanya PT GNI. Dilihat dari fakta di lapangan jarak sekitar 10 meter ada berbagai lapak yang membangkitkan wirausaha. Ini membuat pendapatan penduduk naik sekitar 70 persen," terang Christol Lolo selaku Kades Bunta.

PT GNI sendiri berencana mendesain suatu sistem atau program agar semua UMKM di sekitar smelter bisa tumbuh dengan baik. Dengan demikian, diharapkan perekonomian masyarakat sekitar pabrik smelter PT GNI dapat menjadi lebih baik, serta memberikan nilai tambah terhadap produksi yang dihasilkan atau dijual oleh masyarakat melalui UMKM.

Bukti konkrit ini merupakan berbagai inisiatif yang dilakukan oleh PT GNI yang menjadi komitmen perusahaan demi kemajuan dan peningkatan ekonomi nasional khususnya di Provinsi Sulawesi Tengah.